Medan (ANTARA News) - Paulo Diego Messias Dos Santos, satu dari dua pemain Brazil yang didatangkan PSMS Medan sudah bergabung dan berlatih bersama pemain lainnya di Lapangan Kebun Bunga Medan.

Di bawah arahan pelatih PSMS Medan, Edi Syahputra, Rabu, pemain yang dijuluki Diego "Didi" Santos itu menyatu dengan pemain lainnya dan mengikuti semua intruksi pelatih.

Pada latihan yang dibagi menjadi dua tim, Diego kerap menyulitkan barisan pertahanan lawan, tendangan terukur dan terarah yang dilesakannya ke arah gawang, membuat repot lawan.

Diego mengaku senang berada di tengah pemain PSMS Medan, meski baru merasakan atmosfir latihan perdananya. Dia memuji PSMS sebagai tim bagus dan layak berada di kasta tertinggi Liga Indonesia.

"Saya rasa, PSMS adalah tim yang bagus dan saya rasa PSMS tidak pantas bermain di Divisi Utama, tapi ISL," katanya.

Sementara Pelatih PSMS Medan Edi Syahputra mengatakan, kapasitas Diego belum tampak pada penilaian hari pertama ia latihan, meski pergerakannya kerap merepotkan barisan pertahanan lawan.

Tendangan keras Diego menjadi ancaman serius barisan pertahanan lawan.

"Dia sebenarnya memiliki keunggulan yang cukup mumpuni. Dia memiliki keunggulan long passing. Lihat beberapa tendangannya keras dan mengarah ke gawang," katanya.

Edi mengaku belum puas dengan skill Diego dan berharap dia terus meningkatkan penampilannya.

"Dia bagus saat menyerang, tapi saat kita diserang dia tidak turun membantu. Mungkin dia masih dalam tahap adaptasi jadi belum terlalu kelihatan kualitasnya, Kita lihat dalam dua atau tiga hari ke depan," katanya.