Polresta Gorontalo Kota bantu bersihkan lumpur dan batu sisa banjir
7 Juli 2024 18:52 WIB
Sejumlah personel Polresta Gorontalo Kota bersama TNI membantu warga membersihkan material lumpur, tanah dan batu yang terbawa banjir bandang di Kelurahan Talumolo, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, Gorontalo, Minggu (7/7/2024). ANTARA/HO-Polresta Gorontalo Kota
Kota Gorontalo (ANTARA) - Puluhan personel Polresta Gorontalo Kota membantu warga membersihkan material lumpur, tanah, dan batu yang terbawa banjir bandang di Kelurahan Talumolo, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Minggu.
"Saya sudah perintahkan anggota untuk bersama-sama membersihkan material akibat luapan air yang menutup jalan agar arus lalu lintas bisa kembali lancar," ucap Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Pol Ade Permana.
Baca juga: Fasilitas umum dan pemukiman di Talumolo diterjang banjir bandang
Ia mengatakan bahwa langkah-langkah yang diambil seperti membersihkan ruas jalan yang tergenang lumpur dan menyebabkan kemacetan lalu lintas menunjukkan respons cepat dan efektif dari pihak kepolisian.
Ade Permana menegaskan bahwa dalam situasi bencana sangat dibutuhkan koordinasi yang baik antara berbagai lembaga untuk mengurangi kerugian dan mendukung pemulihan wilayah terdampak.
Ia juga mengungkapkan partisipasi elemen masyarakat dalam upaya bersih-bersih juga mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Baca juga: BNPB: Dibutuhkan pemulihan listrik atasi dampak banjir di Gorontalo
"Dengan keterlibatan semua pihak, diharapkan proses penanganan dan pemulihan pascabanjir dapat berjalan lebih efisien," katanya.
Camat Dumbo Raya Marwan Saleh mengatakan banjir bandang tersebut membawa material tanah, lumpur, dan batu kerikil yang berasal dari perbukitan di wilayah itu.
"Jadi untuk data sementara jumlah warga yang terdampak sekitar 3.300 jiwa," ucap dia.
Baca juga: BNPB sosialisasikan potensi banjir susulan di Gorontalo
Marwan mengatakan berbagai pihak turun langsung untuk membersihkan material yang terbawa banjir, mulai dari Balai Jalan, TNI, Polri, BPBD, organisasi perangkat daerah, dan masyarakat.
"Saya sudah perintahkan anggota untuk bersama-sama membersihkan material akibat luapan air yang menutup jalan agar arus lalu lintas bisa kembali lancar," ucap Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Pol Ade Permana.
Baca juga: Fasilitas umum dan pemukiman di Talumolo diterjang banjir bandang
Ia mengatakan bahwa langkah-langkah yang diambil seperti membersihkan ruas jalan yang tergenang lumpur dan menyebabkan kemacetan lalu lintas menunjukkan respons cepat dan efektif dari pihak kepolisian.
Ade Permana menegaskan bahwa dalam situasi bencana sangat dibutuhkan koordinasi yang baik antara berbagai lembaga untuk mengurangi kerugian dan mendukung pemulihan wilayah terdampak.
Ia juga mengungkapkan partisipasi elemen masyarakat dalam upaya bersih-bersih juga mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Baca juga: BNPB: Dibutuhkan pemulihan listrik atasi dampak banjir di Gorontalo
"Dengan keterlibatan semua pihak, diharapkan proses penanganan dan pemulihan pascabanjir dapat berjalan lebih efisien," katanya.
Camat Dumbo Raya Marwan Saleh mengatakan banjir bandang tersebut membawa material tanah, lumpur, dan batu kerikil yang berasal dari perbukitan di wilayah itu.
"Jadi untuk data sementara jumlah warga yang terdampak sekitar 3.300 jiwa," ucap dia.
Baca juga: BNPB sosialisasikan potensi banjir susulan di Gorontalo
Marwan mengatakan berbagai pihak turun langsung untuk membersihkan material yang terbawa banjir, mulai dari Balai Jalan, TNI, Polri, BPBD, organisasi perangkat daerah, dan masyarakat.
Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
Tags: