24 kelurahan di Jakarta masih terendam banjir
6 Februari 2014 16:05 WIB
Seorang pria menggendong adiknya yang baru pulang sekolah menuju rumah di tengah banjir di kawasan Kampung Pulo, Jakarta, Rabu (5/2). Sudah tiga pekan kawasan ini terendam banjir dan warga setempat selalu ingin kembali ke tempat tinggalnya jika banjir sedikit surut. (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)
Jakarta (ANTARA News) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan banjir atau genangan air, Kamis, masih merendam sebanyak 24 kelurahan di Jakarta.
"Hari ini, banjir dan genangan air masih terjadi di 24 kelurahan, sedangkan, pada Rabu (5/2), hanya 21 kelurahan yang terendam," kata Kepala Bidang Informatika BPBD DKI Edy Junaedi Harahap.
Data BPBD DKI menunjukkan banjir dan genangan air merendam sebanyak 24 kelurahan di 14 kecamatan dengan 431 RT dan 100 RW. Sebanyak 27.399 kepala keluarga (KK) atau 91.789 jiwa terdampak banjir.
"Sebanyak 12.662 warga pun terpaksa mengungsi dari tempat tinggalnya. Ada sebanyak 67 lokasi pengungsian yang tersebar di seluruh wilayah Kota Jakarta," ujar Edy.
Di Jakarta Timur, tercatat enam kelurahan terendam banjir dengan ketinggian air 10 hingga 200 centimeter. Sebanyak 3.721 KK atau 11.379 jiwa terdampak banjir dan 7.009 pengungsi di 38 lokasi pengungsian.
Enam kelurahan itu, antara lain Kampung Melayu, Bidara Cina, Cililitan, Cawang, Balekambang dan Cipinang Melayu.
Kemudian di Jakarta Selatan, banjir merendam lima kelurahan dengan ketinggian air 10 hingga 100 cm. Sebanyak 2.770 KK atau 11.467 jiwa terdampak banjir dan 522 pengungsi di dua lokasi pengungsian. Lima kelurahan itu, yakni Rawajati, Bukit Duri, Kebon Baru, Petogogan dan Pejaten Timur.
Sementara itu, di wilayah Jakarta Pusat, banjir hanya merendam satu kelurahan dengan ketinggian maksimal 60 cm, yaitu di Kelurahan Petamburan.
"Kalau sebelumnya tercatat tidak pernah ada pengungsi atau warga yang terdampak banjir. Kali ini, sebanyak 1.518 KK atau 8.461 jiwa terdampak banjir dan ada 464 pengungsi di tujuh posko pengungsian," tutur Edy.
Lalu, di Jakarta Barat, sebanyak delapan kelurahan terendam banjir dengan ketinggian air 10 hingga 90 cm. Sebanyak 19.390 KK atau 60.482 jiwa terdampak banjir dan 4.667 pengungsi di 20 tempat pengungsian.
Untuk wilayah Jakarta Utara, banjir dengan ketinggian air lima hingga 40 cm merendam empat kelurahan, yaitu Pluit, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading Timur dan Kelapa Gading Barat.
"Akan tetapi, kami mencatat tidak ada warga yang mengungsi dari rumah mereka masing-masing," tambah Edy.
"Hari ini, banjir dan genangan air masih terjadi di 24 kelurahan, sedangkan, pada Rabu (5/2), hanya 21 kelurahan yang terendam," kata Kepala Bidang Informatika BPBD DKI Edy Junaedi Harahap.
Data BPBD DKI menunjukkan banjir dan genangan air merendam sebanyak 24 kelurahan di 14 kecamatan dengan 431 RT dan 100 RW. Sebanyak 27.399 kepala keluarga (KK) atau 91.789 jiwa terdampak banjir.
"Sebanyak 12.662 warga pun terpaksa mengungsi dari tempat tinggalnya. Ada sebanyak 67 lokasi pengungsian yang tersebar di seluruh wilayah Kota Jakarta," ujar Edy.
Di Jakarta Timur, tercatat enam kelurahan terendam banjir dengan ketinggian air 10 hingga 200 centimeter. Sebanyak 3.721 KK atau 11.379 jiwa terdampak banjir dan 7.009 pengungsi di 38 lokasi pengungsian.
Enam kelurahan itu, antara lain Kampung Melayu, Bidara Cina, Cililitan, Cawang, Balekambang dan Cipinang Melayu.
Kemudian di Jakarta Selatan, banjir merendam lima kelurahan dengan ketinggian air 10 hingga 100 cm. Sebanyak 2.770 KK atau 11.467 jiwa terdampak banjir dan 522 pengungsi di dua lokasi pengungsian. Lima kelurahan itu, yakni Rawajati, Bukit Duri, Kebon Baru, Petogogan dan Pejaten Timur.
Sementara itu, di wilayah Jakarta Pusat, banjir hanya merendam satu kelurahan dengan ketinggian maksimal 60 cm, yaitu di Kelurahan Petamburan.
"Kalau sebelumnya tercatat tidak pernah ada pengungsi atau warga yang terdampak banjir. Kali ini, sebanyak 1.518 KK atau 8.461 jiwa terdampak banjir dan ada 464 pengungsi di tujuh posko pengungsian," tutur Edy.
Lalu, di Jakarta Barat, sebanyak delapan kelurahan terendam banjir dengan ketinggian air 10 hingga 90 cm. Sebanyak 19.390 KK atau 60.482 jiwa terdampak banjir dan 4.667 pengungsi di 20 tempat pengungsian.
Untuk wilayah Jakarta Utara, banjir dengan ketinggian air lima hingga 40 cm merendam empat kelurahan, yaitu Pluit, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading Timur dan Kelapa Gading Barat.
"Akan tetapi, kami mencatat tidak ada warga yang mengungsi dari rumah mereka masing-masing," tambah Edy.
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014
Tags: