Manado (ANTARA) - Kasatker Penyediaan Perumahan Provinsi Sulawesi Utara, Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi I, Stenly Tangkere mengatakan sebanyak 100 unit rumah telah tersedia untuk korban erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro.

"Sudah ada stok sebanyak 100 unit di Manado untuk rumah warga korban erupsi Gunung Ruang yang akan direlokasi ke Modisi," kata Stenly di Manado, Senin.

Baca juga: Empat balai percepat pembangunan rumah korban erupsi Gunung Ruang
Dia mengatakan, BP2P Sulawesi I juga akan mendatangkan stok tambahan dari Jawa Barat untuk memenuhi jumlah yang akan dibangun di tempat relokasi.

"Tipe rumah yang akan dibangun yaitu tipe 36. Kami bersama balai lainnya akan berupaya optimal untuk menyelesaikannya hingga akhir tahun ini," katanya menambahkan.

Dia menyebutkan, kondisi lahan yang akan dibangun rumah terus dipersiapkan, ada rekayasa teknis di lokasi sehingga pada saat pembangunan diharapkan tidak terjadi kendala.

Baca juga: Pelindo Marine distribusikan bantuan bagi pengungsi Gunung Ruang
"Soal besaran anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan rumah dan lainnya, kami masih berhitung. Sama dengan balai lainnya yang akan membangun fasilitas pendukung di sana,"

Dia menyebutkan, selain BP2P Sulawesi I, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Utara, Balai Wilayah Sungai Sulawesi I dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Utara, pembangunan rumah relokasi korban erupsi Gunung Ruang koordinasi juga terus dibangun dengan pemerintah provinsi dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro.

"Kalau lahannya sudah tersedia, kami akan memacu pembangunannya agar bisa selesai sesuai target," katanya.


Baca juga: Pemkab Sitaro percepat pemulihan pascaerupsi Gunung Ruang