Baghdad (ANTARA News) - Sebanyak 48 orang tewas dan 119 orang lagi cedera dalam serangan di seluruh Irak pada Rabu, kebanyakan di ibu kota negeri itu, Baghdad.
Serangkaian ledakan bom mengguncang ibu kota Irak dari pagi sampai malam pada Rabu, menewaskan tak kurang dari 37 orang dan melukai 91 orang lagi, kata beberapa pejabat dan polisi.
Pada Rabu pagi, satu bom mobil meledak di satu tempat parkir di luar gedung Kementerian Luar Negeri Irak di pusat Kota Baghdad --yang berdampingan dengan Zona Hijau, yang dijaga ketat dan menjadi tempat beberapa kantor pemerintah serta Kedutaan Besar AS, kata satu sumber di Kementerian Dalam Negeri kepada Xinhua.
Satu pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Irak di jejaringnya mengatakan penjaga kementerian tersebut menggagalkan serangan yang dilancarkan oleh seorang pembom bunuh diri yang mengendarai sepeda motor sekitar pukul 09.00 waktu setempat (13.00 WIB). Penyerang itu dipaksa meledakkan dirinya sebelum mencapai pos pemeriksaan di bagian luar.
Menurut pernyataan kementerian tersebut, 11 pegawai dan penjaga tewas dan 10 orang lagi cedera dalam serangan itu.
Satu serangan lain terjadi ketika seorang pembom bunuh diri meledakkan rompi peledaknya di satu restoran yang seringkali dikunjungi oleh anggota keamanan di daerah yang sama di dekat Zona Hijau, demikian laporan Xinhua.
Namun Brigadir Jenderal Saad Maan, Juru Bicara Komando Operasi Baghdad, mengatakan sebanyak 20 orang tewas dan 28 orang lagi cedera oleh dua serangan di luar gedung Kementerian Luar Negeri dan restoran tersebut.
Ledakan ketiga terjadi pada Rabu pagi di Kabupaten Komersial Sinak di pinggiran timur Sungai Tigris, yang membelah Ibu Kota Irak, sehingga menewaskan lima orang dan melukai sembilan orang lagi, kata sumber Kementerian Dalam Negeri itu.
Secara terpisah, satu roket Katyusha pada Rabu sore menghantam persimpangan di Jalan Haifa di pusat Kota Baghdad dan melukai enam orang, tambah sumber tersebut.
Tak lama sebelum Matahari terbenam, dua bom mobil meledak secara berurutan di Kabupaten Jesr Diyala di bagian tenggara Baghdad, menewaskan 10 orang dan melukai 24 orang lagi, kata satu sumber polisi yang tak ingin disebutkan jatidirinya kepada Xinhua.
Satu bom mobil lagi meledak di Kabupaten Zaafaranyiyah, yang berdekatan, dan melukai delapan orang, kata sumber itu tanpa memberi perincian lebih lanjut.
Pada Rabu malam, dua orang tewas dan 10 orang lagi cedera, ketika satu bom mobil meledak di dekat satu restoran di Daerah Doraa di Baghdad Selatan, kata satu sumber polisi. Ditambahkannya, enam orang cedera ketika satu bom pinggir jalan meledak di satu kafetaria di daerah yang sama.
Masih pada Rabu, seorang pembom mobil bunuh diri meneyrang satu pos pemeriksaan militer Irak di Nuaimiya di sebelah selatan Falluja, 50 kilometer di sebelh barat Baghdad. Sebanyak lima prajurit tewas dan tujuh orang lagi cedera dalam peristiwa tersebut, kata satu sumber polisi setempat.
(C003)
48 orang tewas, 119 cedera dalam kerusuhan di Irak
6 Februari 2014 07:28 WIB
Ilustrasi - Serangan bom mobil di distrik al-Shaab, Baghdad, Irak. (REUTERS/Saad Shalash)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014
Tags: