Argentina juarai Grup A setelah tekuk Peru dengan skor 2-0

Jakarta (ANTARA) - Timnas Argentina menjuarai Grup A Copa America 2024 setelah menekuk Peru dengan skor 2-0 di Stadion Miami Gardens, Miami, Minggu pagi WIB. Pada pertandingan ini kemenangan Argentina berkat dua gol yang oleh Lautaro Martinez di babak kedua, tepatnya menit 47 serta 89.

Berkat hasil ini kini Argentina bertengger di peringkat pertama klasemen akhir Grup A Copa America 2024 dengan total sembilan poin dari tiga pertandingan, sedangkan Peru menempati posisi juru kunci dengan satu poin.

Argentina mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu pada pertandingan ini, akan tetapi belum ada ancaman ke gawang Peru yang mereka ciptakan.

Peluang malah mampu diciptakan oleh Peru lewat sundulan Carlos Zambrano memanfaatkan umpan silang Marcos Lopez, namun bola masih menyamping dari gawang Argentina.

Argentina mendapatkan peluang pertamanya pada pertandingan ini lewat eksekusi tendangan bebas Leandro Paredes, namun dapat diamankan kiper Peru Pedro Gallese.

Pada sisa waktu babak pertama, Argentina terus menekan lini pertahanan Peru, namun hingga turun minum, skor sama kuat tanpa gol tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, Argentina mampu menciptakan gol cepat pada menit ke-47 lewat gol yang diciptakan Lautaro Martinez memanfaatkan umpan Angel Di Maria sehingga skor berubah menjadi 1-0.

Sukses unggul satu gol, Argentina semakin bersemangat untuk menambah keunggulan dan mendapatkan hadiah tendangan penalti karena Jesus Castillo melakukan handsball di kotak terlarang Peru.

Leandro Paredes yang maju sebagai algojo gagal melaksanakan tugasnya dengan baik setelah tendangannya membentur tiang gawang Peru.

Selanjutnya Lautaro kembali menciptakan peluang lewat tendangan yang ia lepaskan, namun bola kembali dapat diselamatkan oleh Gallese.

Lautaro mampu menciptakan gol keduanya pada pertandingan ini seusai memanfaatkan kesalahan lini belakang Peru sehingga Argentina berhasil menambah keunggulan 2-0 pada menit 87.

Pada sisa waktu pertandingan ini, Argentina tidak mengendurkan serangan dan terus berupaya untuk menambah keunggulan, namun hingga peluit panjang dibunyikan skor 2-0 tetap bertahan.