Asisten Manager Humas PT KAI Divre II Sumatera Barat Yudi di Padang, Senin, mengatakan pembatalan 12 perjalanan kereta api (PP) tersebut dikarenakan adanya perawatan sarana.
“Kami minta maaf untuk ketidaknyamanan ini," ujarnya.
Perjalanan KA Minangkabau Ekspres yang dibatalkan itu pada semua nomor perjalanan KA mulai tanggal 24 Juni 2024 sampai 2 Juli 2024.
Ia mengatakan bagi penumpang yang telah memiliki tiket untuk tanggal tersebut, dapat melakukan pembatalan dengan pengembalian 100 persen yang hanya dapat dilakukan di loket stasiun Padang.
"Pelayanan pembatalan dapat dilakukan sampai H+7 dari jadwal tiket keberangkatan," ujarnya.
KA Minangkabau Ekspress merupakan salah satu angkutan massal yang menjadi alternatif masyarakat untuk menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
Jadwal perjalanan KA tersebut disesuaikan dengan kedatangan dan keberangkatan penerbangan sehingga menjadi salah satu pilihan bagi masyarakat.
"Karena adanya perawatan sarana ini, masyarakat yang biasa menggunakan KA Minangkabau Ekspress, untuk sementara beralih menggunakan alternatif transportasi lain," ujarnya.
Ia berharap perawatan sarana itu bisa sesuai dengan jadwal sehingga masyarakat kembali dapat menggunakan KA Minangkabau Ekspress pada 3 Juli 2024.
Baca juga: PT KAI Sumbar imbau masyarakat pesan tiket secara daring
Baca juga: PT KAI Divre II Sumbar maksimalkan pelayanan selama libur panjang
Baca juga: Naik kereta api di Sumbar tidak perlu pakai masker lagi
Baca juga: PT KAI Sumbar imbau masyarakat pesan tiket secara daring
Baca juga: PT KAI Divre II Sumbar maksimalkan pelayanan selama libur panjang
Baca juga: Naik kereta api di Sumbar tidak perlu pakai masker lagi