"Material tanah longsor sepanjang 10 meter dan tinggi 1,5 meter menutupi badan jalan di Jorong Lubuak Gadang, Nagari Ampek Koto Palembayan, Kecamatan Palembayan, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam Ichwan Putra Danda di Lubuk Basung, Kamis.
Ia mengatakan tanah longsor menimbun badan jalan itu akibat curah hujan cukup tinggi melanda daerah tersebut.
Baca juga: Jalan penghubung Padang-Bukiittinggi tertimbun longsor
BPBD Agam, lanjutnya, menerima laporan kejadian dari wali jorong setempat sekitar pukul 21.15 WIB. "Laporan terlambat kita terima karena jaringan telepon seluler hilang di lokasi itu," katanya.Baca juga: Jalan penghubung Padang-Bukiittinggi tertimbun longsor
Ia menambahkan BPBD Agam langsung ke lokasi setelah mendapatkan laporan dari jorong untuk melakukan koordinasi dengan pemerintah kecamatan.
"Masyarakat melakukan gotong-royong untuk membersihkan material tanah longsor, sehingga jalan bisa dilalui kendaraan dengan sistem buka tutup," katanya.
Baca juga: BPBD Agam tangani bencana di enam kecamatan dampak hujan
Ia mengimbau pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan saat melewati daerah rawan bencana, seperti Palembayan, Malalak, Ampek Koto, dan lainnya, saat curah hujan tinggi.Baca juga: BPBD Agam tangani bencana di enam kecamatan dampak hujan
Setelah itu warga yang tinggal di daerah dataran rendah, dataran tinggi, sepanjang aliran sungai, dan lainnya, kata dia, harus meningkatkan kewaspadaan dengan cara mengungsi secepat mungkin saat ada tanda-tanda banjir dan longsor.
"Ini harus dilakukan agar tidak menjadi korban jiwa, karena Agam merupakan daerah rawan bencana tanah longsor dan banjir saat curah hujan cukup tinggi," katanya.
Baca juga: BMKG: Rentetan getaran gempa perbesar kerawanan longsor di Sumbar