SAR tiba di Sitaro cari korban banjir
26 Januari 2014 21:54 WIB
ilustrasi Kerugian Banjir Manado Seorang anak melintas di dekat warga yang tengah membersihkan perabot rumah pasca banjir di Manado, Sulawesi Utara, Minggu (19/1). Banjir yang merendam sedikitnya 10 kecamatan di Manado itu membuat kerugian hingga Rp1,8 triliun sehingga status bencana di Manado dinaikan menjadi Nasional. (ANTARA FOTO/Fiqman Sunandar) ()
Manado (ANTARA News) - Tim SAR Manado tiba di Siau Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara untuk mencari 28 korban hilang akibat banjir bandang, Sabtu kemarin.
"Hari ini tim tersebut telah tiba," kata Herry juga Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro.
Herry Lano menambahkan, besok Senin pagi, tim tersebut akan ke lokasi untuk melakukan pencarian korban yang hilang itu.
Sebelumnya sejak Sabtu kemarin pemerintah daerah, Polri dan TNI telah mencari korban banjir yang hilang, tetapi sampai saat ini belum menemukan satu pun.
"Hari ini tim tersebut telah tiba," kata Herry juga Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro.
Herry Lano menambahkan, besok Senin pagi, tim tersebut akan ke lokasi untuk melakukan pencarian korban yang hilang itu.
Sebelumnya sejak Sabtu kemarin pemerintah daerah, Polri dan TNI telah mencari korban banjir yang hilang, tetapi sampai saat ini belum menemukan satu pun.
Pewarta: Jorie M R Darondo
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014
Tags: