Cilacap (ANTARA News) - Seorang pengunjung Pantai Menganti, Desa Karangduwur, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, dilaporkan tenggelam setelah terseret gelombang tinggi pada hari Sabtu, sekitar pukul 14.30 WIB.

"Berdasarkan laporan yang kami terima, korban bernama Mustakim (18), warga Dusun Selogiri, Desa Kaliwarak, Kecamatan Karanggayam, Kebumen," kata Koordinator Badan "Search and Rescue" Nasional (Basarnas) Pos SAR Cilacap, Tri Joko Priyono, di Cilacap, Sabtu petang.

Menurut dia, peristiwa tersebut terjadi saat korban sedang mandi di Pantai Menganti.

Tiba-tiba datang gelombang tinggi yang langsung menyeret tubuh korban hingga akhirnya hanyut dan tenggelam.

"Upaya pencarian korban baru akan dilakukan besok pagi (Minggu, red.) karena laporan kejadian tersebut baru kami terima pukul 17.00 WIB, sehingga pencarian tidak mungkin dilakukan pada malam hari," katanya.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pencarian terhadap korban akan dilakukan oleh tim SAR gabungan yang terdiri personel Basarnas Pos SAR Cilacap, SAR Lawet Perkasa Kebumen, Pos TNI Angkatan Laut Logending, Kepolisian Sektor Ayah, dan nelayan setempat.

Menurut dia, Pos SAR Cilacap akan menerjunkan 10 personel Basarnas yang dipimpin Komandan SAR Rescue Unit (SRU) Fajar Wadji.

"Upaya pencarian jalur laut akan menggunakan perahu karet dan perahu nelayan, sedangkan jalur darat dilakukan dengan menyisir sepanjang bibir pantai," katanya. (*)