Efni menyebutkan, rakor ini merupakan momentum penting tahapan Pilkada 2024 di Jakarta Pusat dan sekaligus silaturahmi dan meningkatkan komunikasi serta koordinasi antar sesama.
"Pemilu legislatif dan presiden sudah kita lalui dengan catatan gemilang. Kami berharap rakor ini semakin menguatkan koordinasi dan komunikasi," ujar Efni.
Baca juga: DKI punya alat untuk deteksi ASN tak netral dalam Pilkada 2024
Menurut Efni, jika kerja sama dan koordinasi tetap berjalan baik seperti Pemilu Legislatif dan Presiden pada Februari 2024 kembali terulang, maka akan menghasilkan pilkada baik sehingga proses Pilgub DKI tahun ini juga sukses.Baca juga: DKI punya alat untuk deteksi ASN tak netral dalam Pilkada 2024
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma menegaskan dukungan dan komitmen jajarannya menyukseskan Pilkada DKI Jakarta 2024.
Dhany mengingatkan jajaran aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Adminsitrasi Jakarta Pusat harus netral dan tidak memihak.
Dhany mengingatkan jajaran aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Adminsitrasi Jakarta Pusat harus netral dan tidak memihak.
Kemudian, Dhany juga berharap jajaran kelurahan berperan aktif mendukung tahapan Pilkada 2024 dengan rajin memperbarui data kependudukan.
Baca juga: Jakarta butuh pemimpin yang visioner
Secara teknis, Dhany berharap seluruh jajaran di kelurahan aktif berkoordinasi bila terjadi perubahan data kependudukan sehingga memastikan seluruh daftar pemilih bisa terverifikasi.Baca juga: Jakarta butuh pemimpin yang visioner
"Mari kita tingkatkan komunikasi dan bila ada persoalan mari selesaikan jangan dibuat mengambang. Proses yang berat di Pemilu kemarin yang bisa kita lalui dengan baik, tanpa mengecilkan, seharusnya Pilkada 2024 juga bisa kita sukseskan," jelas Dhany.