Menurutnya pelaksanaan haji lebih baik karena pada tahun ini berlangsungnya puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina berjalan lancar. Sejauh ini menurutnya tidak ada tragedi penelantaran dan penumpukan jamaah di Muzdalifah seperti tahun lalu.
"Puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina berjalan lancar. Jamaah bisa beribadah secara baik," kata Yandri dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Selasa.
Selain itu, dia menilai upaya mobilisasi oleh para petugas terhadap jamaah haji asal Indonesia dari Arafah ke Muzdalifah dan Mina berjalan lebih baik. Menurutnya data jamaah yang meninggal juga menurun di bandingkan tahun lalu.
Adapun Yandri pada Selasa (18/6), berkunjung langsung ke Arab Saudi untuk mengecek kondisi jamaah haji Indonesia serta meninjau sistem permondokan bagi para jamaah.
Sejauh ini, menurutnya para jamaah haji Indonesia mengaku senang dengan pelayanan yang ada berdasarkan hasil pengamatan di lapangan ke beberapa lokasi permondokan jamaah.
Sejauh ini, menurutnya para jamaah haji Indonesia mengaku senang dengan pelayanan yang ada berdasarkan hasil pengamatan di lapangan ke beberapa lokasi permondokan jamaah.
Sebelumnya, Ketua Komisi VIII DPR RI mengingatkan kepada panitia atau petugas ibadah haji tahun 2024 agar mengawal dan mengawasi setiap pergerakan jamaah haji dari Indonesia, dari satu tempat ke tempat yang lain.
Menurutnya pengawasan khusus selama pergerakan jamaah dari Arafah ke Muzdalifah dan hingga ke Mina merupakan hal yang penting, karena dia berharap tragedi Muzdalifah yang terjadi tahun lalu tidak terulang kembali, serta guna mencegah jamaah tersesat atau salah jalur.
Menurutnya pengawasan khusus selama pergerakan jamaah dari Arafah ke Muzdalifah dan hingga ke Mina merupakan hal yang penting, karena dia berharap tragedi Muzdalifah yang terjadi tahun lalu tidak terulang kembali, serta guna mencegah jamaah tersesat atau salah jalur.
Baca juga: Wakil Ketua MPR: Jadikan Idul Adha 1445 H momentum persatuan bangsa
Baca juga: Bamsoet dorong peningkatan iklim investasi melalui Bank Tanah
Baca juga: Ketua MPR resmikan pabrik amunisi swasta pertama di Indonesia