Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Tim tuan rumah Jakarta Pertamina Pertamax menghabisi Palembang Bank Sumsel Babel 3-0 (27-25, 25-16, 25-16) dalam pertandingan hari terakhir PLN Mobile Proliga 2024 seri ketiga putaran kedua yang digelar di Kota Malang, Jawa Timur.

Pelatih kepala Jakarta Pertamian Pertamax Indra Wahyudi Harahap di Kota Malang, Minggu mengatakan bahwa target untuk memaksimalkan laga kandang dengan memenangkan dua pertandingan mampu dicapai oleh anak asuhnya.

"Kita dapat memaksimalkan dua laga home base kita di Malang, jadi memang target kita sapu bersih di depan publik kita sendiri," kata Indra.

Indra menjelaskan, dalam melakoni laga kandang yang digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Ken Arok tersebut, ia menekankan kepada para pemain untuk bermain lepas dan menikmati jalannya pertandingan.

Baca juga: Jakarta Pertamina Enduro gilas Jakarta Livin’ Mandiri

Menurutnya, berdasarkan sejumlah evaluasi pada pertandingan sebelumnya pada akhirnya membuahkan hasil. Tim pelatih sudah menemukan komposisi terbaik para pemain yang pada akhirnya menyajikan permainan terbaik.

"Kita temukan komposisinya baru beberapa kota kemarin. Tadi adalah permainan terbaik kita dan kita sudah temukan komposisi terbaik kita," katanya.

Pemain Jakarta Pertamina Pertamax Jordan Susanto mengatakan bahwa dalam laga melawan Palembang Bank Sumsel Babel tersebut, para pemain sempat merasa tegang. Namun, pada akhirnya kondisi tersebut bisa diatasi dan kembali berkonsentrasi pada permainan.

"Tadi sempat tegang juga, semuanya seperti agak kurang lepas. Namun akhirnya bisa kembali berkonsentrasi dan kembali ke permainan. Secara tim tadi sepertinya permainan paling bagus," katanya.

Baca juga: Tuan rumah Jakarta Pertamina Pertamax kalahkan Kudus Sukun Badak

Sementara itu, pelatih Palembang Bank Sumsel Babel Iwan Dedi Setiawan mengatakan bahwa dalam pertandingan tersebut, hampir seluruh lini permainan tidak berjalan. Secara data, penerimaan bola di bawah 50 persen.

"Tadi semua lini tidak berjalan. Biasanya servis bagus. Namun meskipun servis kita gagal, penerimaan tidak pernah berada di performa yang turun. Tapi hari ini tadi, penerimaan berada di bawah 50 persen," katanya.

Ia menambahkan, para pemain Jakarta Pertamina Pertamax diakuinya mampu tampil bagus pada laga penutup seri ketiga putaran kedua PLN Mobile Proliga 2024 tersebut. Pertahanan dan servis tim lawan, semuanya berjalan dengan baik.

"Lawan memang berjalan semua, perlu diakui. Sehingga serangan kita bisa dipatahkan semua. Biasanya spike itu bisa sekali masuk, tadi bisa diantisipasi. Pertahanan mereka sangat baik," katanya.

Pemain Palembang Bank Sumsel Babel Tedy Oka Syahputra mengatakan bahwa hasil dari pertandingan tersebut merupakan bentuk pelajaran ke depan, mengingat lawan pada babak empat besar akan bermain jauh lebih bagus.

"Pertandingan hari ini untuk pelajaran kita ke depan, kita harus fokus ke depan. Karena, babak empat besar lawannya akan lebih bagus lagi," katanya.

Baca juga: Sukun Badak kalahkan Garuda Jaya 3-0