Jakarta (ANTARA News) - Sebagian warga korban banjir di kelurahan Rawajati kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, masih enggan membersihkan rumahnya meskipun banjir sudah surut sejak Kamis dini hari (23/1).




"Kemarin sore tinggi tapi subuh sudah surut, semoga jangan banjir lagi, capek bersihinnya," kata Eko Handoyo (45) warga jalan Bina Warga kelurahan Rawajati.




"Udah pengalaman sih, kalo belum pasti surut mending jangan dibersihin dulu, capek doang mas," tambahnya.




Eko menambahkan saat ini sebagian warga masih berada di posko pengungsian karena masih khawatir banjir akan kembali lagi.




"Katanya sih hujan terus sampai Imlek, akhir bulan ini, jadi masih banyak yang khawatir kalau banjir naik lagi," tambahnya.




Namun berdasarkan pantauan ANTARA News saat ini sudah ada sebagian warga yang sedang membersihkan rumah mereka dari lumpur di 200 meter awal jalan Bina Warga namun di pemukiman bagian dalam banjir masih setinggi betis orang dewasa.




"Ini mah belom seberapa dibanding banjir 2007, waktu itu air udah melebihi atap," kata Sunarsih, ibu satu anak yang mengungsi Puskesmas Rawajati II.




Saat ini kondisi beberapa posko banjir di kelurahan Rawajati relatif sepi karena sebagian warga sudah kembali beraktifitas.