Kudus (ANTARA News) - Sebanyak empat kabupaten di Provinsi Jawa Tengah ditetapkan berstatus darurat bencana, kata Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

"Keempat kabupaten tersebut, yakni Kabupaten Kudus, Demak, Jepara, dan Pati," ujarnya ketika ditemui setelah mengunjungi pengungsi akibat banjir di Graha Mustika di Desa Getas Pejaten, Kecamatan Jati, Kudus, Rabu.

Menurut dia, bencana banjir yang terjadi saat ini, salah satu penyebabnya adalah curah hujan tinggi, sedangkan airnya tidak tertampung sehingga menggenangi pemukiman warga.

Ia berharap, kondisi banjir saat ini segera ditangani oleh masing-masing pemerintah setempat.

Langkah selanjutnya, katanya, dengan melakukan normalisasi sungai.

Selain itu, dia juga meminta kepedulian masyarakat kepada daerah bencana.

Upaya lain, katanya, mengurangi dampak banjir dengan membangun waduk.

"Jika masyarakat bersedia, tentunya pemprov juga siap membantu merealisasikannya, termasuk di Kabupaten Kudus," ujarnya.

Tiga hari lalu, Pemprov Jateng juga sudah berkoordinasi dengan bupati dan wali kota untuk menyiapkan kebutuhan logistik kepada para korban bencana alam itu.

Apabila masih mengalami kekurangan logisitik, dia mempersilakan untuk menghubungi Pemprov Jateng.

"Hal terpenting dengan peristiwa bencana alam ini, yakni pemberian bantuan makanan agar tidak ada pengungsi yang telantar," ujarnya.

Ia berharap, setiap daerah yang mengalami bencana alam, terutama banjir, untuk segera menginformasikan keberadaan posko penampungan pengungsi sehingga memudahkan warga yang hendak mengungsi. (*)