KAI: 8.111 penumpang berangkat dari Stasiun Malang menjelang Idul Adha
15 Juni 2024 12:21 WIB
Para penumpang yang akan melakukan perjalanan menggunakan kereta api di Stasiun Malang, Kota Malang, Jawa Timur. ANTARA/HO-Humas Daop 8 Surabaya.
Malang, Jawa Timur (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat sebanyak 8.111 pelanggan yang menggunakan angkutan kereta api dan diberangkatkan dari Stasiun Malang, Jawa Timur menjelang libur perayaan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, mengatakan bahwa sebanyak 8.111 penumpang tersebut mulai meninggalkan wilayah Kota Malang sejak Jumat (14/6) hingga Sabtu (15/6).
"Pelanggan yang berangkat pada Jumat (14/6) sebanyak 4.158 pelanggan, sedangkan data sementara pelanggan yang berangkat pada Sabtu (15/6) sebanyak 3.953 pelanggan," kata Luqman.
Ia menjelaskan para pelanggan angkutan kereta api tersebut didominasi dengan tujuan Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Jember dan Banyuwangi. Ada sejumlah kereta api yang menjadi favorit para penumpang yang berangkat dari Stasiun Malang.
Sejumlah kereta api yang menjadi favorit pelanggan pada masa libur Hari Raya Idul Adha tersebut yakni Kereta Api Jayabaya relasi Malang-Pasarsenen, Kereta Api Brawijaya relasi Malang-Gambir dan Kereta Api Tawangalun relasi Malang Kotalama-Ketapang.
Baca juga: KAI sesuaikan jadwal KA Malioboro Ekspress untuk tingkatkan layanan
Baca juga: Pengguna KA di Stasiun Malang naik 40 persen saat libur panjang Waisak
Ia menambahkan sementara untuk pelanggan yang turun di Stasiun Malang tercatat sebanyak 6.115 pelanggan. Sebanyak 3.044 pelanggan tiba pada Jumat (14/6) dan 3.071 pelanggan tiba pada Sabtu (15/6).
PT Kereta Api Indonesia, lanjutnya, berkomitmen menyediakan pelayanan terbaik bagi para pelanggan yang akan menikmati libur panjang dan Hari Raya Idul Adha dengan menggunakan transportasi kereta api.
Di Stasiun Malang, PT KAI mengoperasikan sepuluh kereta api jarak jauh reguler dan satu kereta api lokal komersial tambahan. Dengan jumlah kereta api tersebut, pihaknya menyediakan kurang lebih 5.700 tempat duduk untuk pelanggan.
"Total kapasitas yang disediakan sebanyak 5.796 tempat duduk selama periode 14 hingga 18 Juni 2024," katanya.
Pada periode 14 hingga 18 Juni 2024, KAI Daop 8 Surabaya mencatat ada sebanyak 14.412 penumpang kereta api yang akan melakukan perjalanan dari Stasiun Malang. Keberangkatan tertinggi terjadi pada 14 Juni 2024, dengan jumlah penumpang mencapai 4.158 pelanggan.
Baca juga: Volume penumpang di Stasiun Malang saat libur Waisak naik 37 persen
Baca juga: KAI Daop 8 operasikan tiga kereta tambahan dari Stasiun Malang
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, mengatakan bahwa sebanyak 8.111 penumpang tersebut mulai meninggalkan wilayah Kota Malang sejak Jumat (14/6) hingga Sabtu (15/6).
"Pelanggan yang berangkat pada Jumat (14/6) sebanyak 4.158 pelanggan, sedangkan data sementara pelanggan yang berangkat pada Sabtu (15/6) sebanyak 3.953 pelanggan," kata Luqman.
Ia menjelaskan para pelanggan angkutan kereta api tersebut didominasi dengan tujuan Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Jember dan Banyuwangi. Ada sejumlah kereta api yang menjadi favorit para penumpang yang berangkat dari Stasiun Malang.
Sejumlah kereta api yang menjadi favorit pelanggan pada masa libur Hari Raya Idul Adha tersebut yakni Kereta Api Jayabaya relasi Malang-Pasarsenen, Kereta Api Brawijaya relasi Malang-Gambir dan Kereta Api Tawangalun relasi Malang Kotalama-Ketapang.
Baca juga: KAI sesuaikan jadwal KA Malioboro Ekspress untuk tingkatkan layanan
Baca juga: Pengguna KA di Stasiun Malang naik 40 persen saat libur panjang Waisak
Ia menambahkan sementara untuk pelanggan yang turun di Stasiun Malang tercatat sebanyak 6.115 pelanggan. Sebanyak 3.044 pelanggan tiba pada Jumat (14/6) dan 3.071 pelanggan tiba pada Sabtu (15/6).
PT Kereta Api Indonesia, lanjutnya, berkomitmen menyediakan pelayanan terbaik bagi para pelanggan yang akan menikmati libur panjang dan Hari Raya Idul Adha dengan menggunakan transportasi kereta api.
Di Stasiun Malang, PT KAI mengoperasikan sepuluh kereta api jarak jauh reguler dan satu kereta api lokal komersial tambahan. Dengan jumlah kereta api tersebut, pihaknya menyediakan kurang lebih 5.700 tempat duduk untuk pelanggan.
"Total kapasitas yang disediakan sebanyak 5.796 tempat duduk selama periode 14 hingga 18 Juni 2024," katanya.
Pada periode 14 hingga 18 Juni 2024, KAI Daop 8 Surabaya mencatat ada sebanyak 14.412 penumpang kereta api yang akan melakukan perjalanan dari Stasiun Malang. Keberangkatan tertinggi terjadi pada 14 Juni 2024, dengan jumlah penumpang mencapai 4.158 pelanggan.
Baca juga: Volume penumpang di Stasiun Malang saat libur Waisak naik 37 persen
Baca juga: KAI Daop 8 operasikan tiga kereta tambahan dari Stasiun Malang
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024
Tags: