London (ANTARA News) - Sponsor klub Liga Premier West Bromwich Albion menyatakan tak akan memperbarui kontrak pada akhir musim ini setelah gestur kontroversial quenelle (salam mirip salut ala Nazi) dari striker Nicolas Anelka.




Lawrence Hall, kepala komunikasi untuk laman properti Zoopla, mengatakan, "Pada pekan-pekan belakangan ini kami telah memutuskan untuk mereevaluasi pensponsoran ini dan untuk itu kami akan memokuskan perhatian kami pada aktivitas pemasaran lainnya sejak akhir musim ini."




Anelka yang berusia 34 tahun dan mantan striker timnas Prancis membuat heboh media bulan lalu ketika dia merayakan gol pertama dari dua golnya saat West Brom seri 3-3 melawan West Ham United dengan meletakkan satu tangannya di dada dan meregangkan tangan satunya lagi tegak ke bawah. Gestur yang disebut quenelle ini dianggap sebagian orang sebagai anti Yahudi.




Quenelle yang dipopulerkan komedian Prancis Dieudonne M'bala M'bala dianggap sebagai mirip salut ala Nazi, namun Anelka menegaskan salutnya itu sebagai dedikasi kepada sang komedian.




M'bala M'bala, yang lebih dikenal dengan sebutan Dieudonne, mengatakan bahwa gestur ciptaannya itu berarti anti kemapanan, bukan anti Yahudi.




Belum lama bulan ini, Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) menyatakan tak mengambil keputusan apa pun dalam perkara Anelka ini. Langkah FA ini dikritik kelompok antidiskriminasi Kick it Out.




Direktur olah raga dan teknik West Brom Richard Garlick juga mendesak FA menyelesaikan isu ini sesegera mungkin.




Majalah Marketing Week mengatakan Zoopla yang dimiliki pengusaha Yahudi Alex Chesterman, bisa menarik investasinya sebesar 3 juta poundsterling dalam dua tahun yang merupakan terbesar dalam sejarah West Brom, jika Anelka diturunkan melawan Everton. Kenyataannya Anelka tetap bermain pada pertandingan dini hari tadi itu.




Menurut ketentuan baru yang dikenalkan Mei tahun lalu, Anelka bisa dikenai larangan minimal lima pertandingan jika FA memutuskannya bersalah melakukan diskriminasi.




Jika Anelka dilarang bermain, Albion akan kehilangan dua penyerangnya setelah hengkangnya Shane Long ke Hull City hari Jumat lalu. Ini tak akan teratasi sebelum jendela transfer Januari ditutup.




West Brom kini berada di papan bawah dan ditangani pelatih baru asal Spanyol Pepe Mel, demikian AFP.