Banjir Jakarta dibahas di Katulampa
20 Januari 2014 12:24 WIB
Kendaraan antre melintasi jembatan Kalibata yang terendam banjir difoto melalui Heli PMI di Jakarta, Minggu (19/1). Curah hujan yang tinggi serta banjir kiriman menyebabkan ribuan rumah terendam air, sejumlah akses jalan terputus dan sebanyak 10.530 warga Jakarta mengungsi. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Bogor (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta dan Kementerian Pekerjaan Umum, melakukan pertemuan di Bendung Katulampa terkait penanganan banjir, Senin.
Pertemuan ini telah disampaikan sebelumnya oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan saat meninjau Bendung Katulampa, Minggu (19/1).
Selain Pemprov Jawa Barat dan DKI Jakarta, ikut juga dalam pertemuan itu Wali Kota Bogor Diani Budiarto, Bupati Bogor Rachmat Yasin, Bupati Tanggerang dan perwakilan Pemerintah Daerah Depok.
Dari Pemerintah DKI Jakarta, Joko Widodo turun langsung ke Bendung Katulampa melakukan pertemuan dengan sejumlah pemerintah daerah terkait.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan persoalan banjir Jakarta harus dibicarakan secara intensif dan tidak hanya sekedar saat musim bajir.
"Nanti persoalan banjir ini akan dibicarakan secara intensif, Pemerintah Jawa Barat, DKI dan Pemerintah Pusat dalam pertemuan di Katulampa. Persoalan banjir ini jangan hanya menjadi pembicaraan musiman. Tapi harus tuntas," ujarnya.
Sementara itu kedatangan Jokowi ke Bendung Katulampa mendapat perhatian dari sejumlah warga yang datang ke bendung tersebut. Bendung Katulampa dibanjiri oleh rombonan dari pemerintah, wartawan dan juga masyarakat.
Kepala Pelaksana Harian Bendung Katulampa Andi Sudirman mengemukakan, ketinggian air di Bendung Katulampa masih berstatus siaga IV banjir.
"Ketinggian 70 cm, status masih siaga empat banjir, di Puncak kondisi gerimis," ujar Andi.
Pertemuan ini telah disampaikan sebelumnya oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan saat meninjau Bendung Katulampa, Minggu (19/1).
Selain Pemprov Jawa Barat dan DKI Jakarta, ikut juga dalam pertemuan itu Wali Kota Bogor Diani Budiarto, Bupati Bogor Rachmat Yasin, Bupati Tanggerang dan perwakilan Pemerintah Daerah Depok.
Dari Pemerintah DKI Jakarta, Joko Widodo turun langsung ke Bendung Katulampa melakukan pertemuan dengan sejumlah pemerintah daerah terkait.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan persoalan banjir Jakarta harus dibicarakan secara intensif dan tidak hanya sekedar saat musim bajir.
"Nanti persoalan banjir ini akan dibicarakan secara intensif, Pemerintah Jawa Barat, DKI dan Pemerintah Pusat dalam pertemuan di Katulampa. Persoalan banjir ini jangan hanya menjadi pembicaraan musiman. Tapi harus tuntas," ujarnya.
Sementara itu kedatangan Jokowi ke Bendung Katulampa mendapat perhatian dari sejumlah warga yang datang ke bendung tersebut. Bendung Katulampa dibanjiri oleh rombonan dari pemerintah, wartawan dan juga masyarakat.
Kepala Pelaksana Harian Bendung Katulampa Andi Sudirman mengemukakan, ketinggian air di Bendung Katulampa masih berstatus siaga IV banjir.
"Ketinggian 70 cm, status masih siaga empat banjir, di Puncak kondisi gerimis," ujar Andi.
Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014
Tags: