Golf
Mandiri Ciputra Golfpreneur kembali digelar di Damai Indah Golf PIK
11 Juni 2024 23:14 WIB
Ketua Umum PB PGI Japto Soerjosoemarsono (kiri), Ketua Dewan Pembina Ciputra Golfpreneuer Foundation (CGF) Budiarsa Sastrawinata (kedua dari kanan), Savannah De Bock (ketiga dari kanan), dan Rayhan Latief (tengah) berfoto pada konferensi pers turnamen Mandiri Ciputra Golfpreneur junior World Championship 2024, di Damai Indah Golf Course PIK, Jakarta, Selasa (11/6/2024). (ANTARA/RAUF ADIPATI)
Jakarta (ANTARA) - Turnamen golf junior Mandiri Ciputra Golfpreneur junior World Championship 2024 akan kembali digelar di Damai Indah Golf Pantai Indah Kapuk, Jakarta, 12-14 Juni.
Pada edisi tahun ini, turnamen itu akan diikuti 113 peserta dari 20 negara. Selain diikuti oleh pegolf-pegolf muda papan atas Indonesia seperti Elaine Widjaja dan Rayhan Abdul Latif, Mandiri Ciputra Golfpreneuer tahun ini juga akan diikuti pegolf Belgia Savannah de Bock.
De Bock menjadi peserta dengan peringkat dunia tertinggi. Saat memberi konfirmasi akan berpartisipasi, ia sedang menduduki peringkat 66 pada World Amateur Golf Ranking.
Ketua Dewan Pembina Ciputra Golfpreneuer Foundation (CGF) Budiarsa Sastrawinata menyampaikan rasa gembiranya karena dapat menjadi tuan rumah bagi para pegolf muda terbaik.
“Kejuaraan ini ingin memberikan sebuah wadah untuk bertumbuh bagi para pegolf junior di seluruh dunia, sebuah wadah untuk mengalami budaya keramahtamahan dari masyarakat Indonesia, dan wadah untuk menjalin persahabatan di antara para peserta, sekaligus menjadi komunitas golf yang lebih besar lagi untuk berjuang mencapai level tertinggi di dunia,” kata Budiarsa pada konferensi pers sebelum pembukaan turnamen di Damai Indah Golf Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Selasa.
Budiarsa kemudian menceritakan tidak mengalami kesulitan untuk mengundang para pegolf luar negeri sebab turnamen ini sudah memiliki reputasi yang sangat baik di kancah golf internasional.
Baca juga: Gemilau Joanne raih juara Singapore Junior Golf Championship 2024
Kendala yang justru dialami pihak panitia dalam mengundang peserta adalah pada penyesuaian jadwal studi para peserta. Sebab para peserta merupakan pelajar sehingga turnamen ini disesuaikan dengan jadwal libur sekolah.
Untuk pembagian kelas peserta, sama seperti tahun lalu, para peserta akan dibagi dalam tiga kelompok usia, yakni kelas A (15-18 tahun), kelas B (12-14 tahun), dan kelas C (10-11 tahun).
Selain kompetisi individu untuk predikat Best Gross Overall putra dan putri, turnamen ini juga mempertandingkan kategori beregu putra dan beregu putri. Masing-masing tim akan terdiri dari satu pemain kelas A dan satu pemain dari kelas B. Tim yang memiliki skor total terendah selama tiga putaran akan keluar sebagai pemenang.
Para pemenang turnamen ini juga akan mendapat tiket untuk mengikuti berbagai turnamen bergengsi di luar negeri. Peraih Best Gross Overall putra dan putri berhak mengikuti Junior World Cup Invitationals at Kings Mill pada 14 sampai 17 Juli di AS.
Selain itu, kedua pemenang juga berhak berpartisipasi di FCG Callaway World Championship untuk 2025. Best Gross Overall putra juga akan mendapatkan tiket untuk tampil di Ciputra Golfpreneur Tournament yang masuk dalam kalender Asian Development Tour pada Agustus.
Baca juga: PGI: Asosiasi golf bersama Indonesia-China akan pacu prestasi golf
Baca juga: Tiga pegolf Indonesia melaju ke final regional MercedesTrophy 2024
Pada edisi tahun ini, turnamen itu akan diikuti 113 peserta dari 20 negara. Selain diikuti oleh pegolf-pegolf muda papan atas Indonesia seperti Elaine Widjaja dan Rayhan Abdul Latif, Mandiri Ciputra Golfpreneuer tahun ini juga akan diikuti pegolf Belgia Savannah de Bock.
De Bock menjadi peserta dengan peringkat dunia tertinggi. Saat memberi konfirmasi akan berpartisipasi, ia sedang menduduki peringkat 66 pada World Amateur Golf Ranking.
Ketua Dewan Pembina Ciputra Golfpreneuer Foundation (CGF) Budiarsa Sastrawinata menyampaikan rasa gembiranya karena dapat menjadi tuan rumah bagi para pegolf muda terbaik.
“Kejuaraan ini ingin memberikan sebuah wadah untuk bertumbuh bagi para pegolf junior di seluruh dunia, sebuah wadah untuk mengalami budaya keramahtamahan dari masyarakat Indonesia, dan wadah untuk menjalin persahabatan di antara para peserta, sekaligus menjadi komunitas golf yang lebih besar lagi untuk berjuang mencapai level tertinggi di dunia,” kata Budiarsa pada konferensi pers sebelum pembukaan turnamen di Damai Indah Golf Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Selasa.
Budiarsa kemudian menceritakan tidak mengalami kesulitan untuk mengundang para pegolf luar negeri sebab turnamen ini sudah memiliki reputasi yang sangat baik di kancah golf internasional.
Baca juga: Gemilau Joanne raih juara Singapore Junior Golf Championship 2024
Kendala yang justru dialami pihak panitia dalam mengundang peserta adalah pada penyesuaian jadwal studi para peserta. Sebab para peserta merupakan pelajar sehingga turnamen ini disesuaikan dengan jadwal libur sekolah.
Untuk pembagian kelas peserta, sama seperti tahun lalu, para peserta akan dibagi dalam tiga kelompok usia, yakni kelas A (15-18 tahun), kelas B (12-14 tahun), dan kelas C (10-11 tahun).
Selain kompetisi individu untuk predikat Best Gross Overall putra dan putri, turnamen ini juga mempertandingkan kategori beregu putra dan beregu putri. Masing-masing tim akan terdiri dari satu pemain kelas A dan satu pemain dari kelas B. Tim yang memiliki skor total terendah selama tiga putaran akan keluar sebagai pemenang.
Para pemenang turnamen ini juga akan mendapat tiket untuk mengikuti berbagai turnamen bergengsi di luar negeri. Peraih Best Gross Overall putra dan putri berhak mengikuti Junior World Cup Invitationals at Kings Mill pada 14 sampai 17 Juli di AS.
Selain itu, kedua pemenang juga berhak berpartisipasi di FCG Callaway World Championship untuk 2025. Best Gross Overall putra juga akan mendapatkan tiket untuk tampil di Ciputra Golfpreneur Tournament yang masuk dalam kalender Asian Development Tour pada Agustus.
Baca juga: PGI: Asosiasi golf bersama Indonesia-China akan pacu prestasi golf
Baca juga: Tiga pegolf Indonesia melaju ke final regional MercedesTrophy 2024
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Tags: