Pati (ANTARA News) - Puluhan desa yang tersebar di delapan kecamatan di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Minggu, terendam banjir menyusul tingginya curah hujan di daerah setempat selama beberapa hari terakhir.

"Curah hujan yang cukup tinggi, berdampak pada peningkatan debit air sungai di masing-masing daerah mengalami lonjakan dan sebagian besar meluap hingga menggenangi sejumlah pemukiman warga," kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Sujono, di Pati, Minggu malam.

Banjir yang melanda puluhan desa, kata dia, terjadi sejak Sabtu (18/1) hingga sekarang.

Adapun jumlah desa yang tercatat dilanda banjir hingga saat ini, sebanyak 29 desa yang tersebar di delapan kecamatan di Kabupaten Pati.

Kedelapan kecamatan tersebut, yakni Kecamatan Gabus terdapat empat desa, Kecamatan Kota Pati sebanyak tiga desa, Kecamatan Juwana sebanyak lima desa, dan Kecamatan Tayu sebanyak lima desa.

Sementara di Kecamatan Margoyoso terdapat tiga desa, Kecamatan Jakenan sebanyak lima desa, Kecamatan Dukuhseti sebanyak tiga desa, Kecamatan Sukolilo sebanyak satu desa.

Ketinggian genangan banjir di sejumlah daerah, kata dia, bervariasi, antara 50 sentimeter hingga 1 meter.

Lokasi banjir terparah, yakni di Desa Banjarsari, Kecamatan Gabus.

Di lokasi tersebut, tercatat sebanyak 1.026 jiwa dari 216 keluarga menjadi korban banjir.

"Sebagian besar warga, mulai menyelamatkan perabot rumah tangga maupun barang berharga ke tempat yang lebih aman dari genangan banjir," ujarnya.(*)