Petugas itu, Warseno, di Bukittinggi, Sabtu, menyatakan, pada kurun waktu itu Gunung Marapi telah 145 beraktivitas.
Secara rinsi, Gunung Marapi telah 23 kali gempa tektonik jauh, 24 kali gempa tektonik setempat, 12 kali gempa vulkanik A, 22 kali gempa vulkanik B, 44 kali meletus, dua kali tornello, lima kali tremor, dan tiga kali hembusan.
Saat ini status Gunung Marapi yang berada antara Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam tersebut masih Waspada II.
Masyarakat di sekitar gunung serta para pendaki untuk tidak mendaki pada radius tiga kilometer dari pusat letusan atau kawah gunung.
Saat ini status Gunung Marapi yang berada antara Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam tersebut masih Waspada II.
Masyarakat di sekitar gunung serta para pendaki untuk tidak mendaki pada radius tiga kilometer dari pusat letusan atau kawah gunung.