Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Malaysia Man Wei Chong/Kai Wun Tee bersiap untuk menguatkan mentalitas bertanding di babak final Indonesia Open 2024 di Istora Senayan Jakarta, Minggu.

“Kami tidak menyangka bisa melangkah ke final turnamen Indonesia Open 2024. Kami cuma bermain semangat pada setiap laganya,” ujar Tee, saat ditemui usai pertandingan semifinal.

“Besok kami akan menghadapi partai final, kami akan menyiapkan diri dengan maksimal dan memperkuat mentalitas serta menunjukkan semangat pantang menyerah,” ujarnya menambahkan.

Laga final mendatang merupakan buah dari tren positif ganda putra peringkat 20 dunia itu di turnamen BWF Super 1000 ini.


Dalam babak semifinal, Man/Tee meraih tiket partai puncak seusai mengalahkan pasangan tuan rumah, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani dengan skor 29-27, 21-13.


Baca juga: Sabar/Reza gugur, tiada wakil Indonesia di final Indonesia Open 2024

Pada laga ini, juara Taipei Open 2023 itu mengaku senang bisa melangkah ke partai final turnamen Indonesia Open 2024. Terlebih pasangan asal Negeri Jiran itu mendapat dukungan dari fan Malaysia yang ada di Indonesia.

“Penggemar di sini sangat baik dalam mendukung kami. Kami juga kehadiran suporter dari Malaysia. Kehadiran mereka memberikan dukungan kepada kami menjadi motivasi untuk kami,” ungkap Man.

Pasangan Man/Tee sendiri tengah dalam kepercayaan diri tinggi tampil di final turnamen Indonesia Open 2024. Sepanjang turnamen ini, tercatat pasangan Man/Tee mengalahkan beberapa ganda putra tangguh.

Mulai dari Juara Dunia 2023 Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae (Korea Selatan), Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard (Denmark), dan Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan) telah ditumbangkan oleh pasangan ini.

Dengan kemenangan ini, pasangan Man/Tee akan berhadapan dengan wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang.

Pada laga sebelumnya, Liang/Wang menang melawan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan skor 21-13, 21-15.

Kemenangan ini merupakan revans pasangan peringkat empat dunia itu melawan pasangan Anders/Kim di semifinal Kejuaraan Dunia 2023, dimana mereka kalah dengan skor 21-17, 18-21, 19-21 dari Astrup/Rasmussen.

“Kami mempersiapkan diri menghadapi lawan hari ini. Tidak mudah buat kami karena mereka juga dalam tren positif,” kata Liang.

Menilik rekor pertemuan, Liang/Wang menang tiga kali atas wakil Negeri Jiran. Pada perjumpaan terakhir di 32 besar Malaysia Open 2024, wakil Negeri Tirai Bambu itu menang dengan skor 21-12, 21-19.


Baca juga: Sabar/Reza evaluasi ketahanan fisik pada semifinal Indonesia Open