Beijing (ANTARA) - Cadangan devisa China naik menjadi 3,2320 triliun dolar AS (1 dolar AS = Rp16.279) pada akhir Mei 2024, naik 0,98 persen dari akhir April, ungkap Administrasi Devisa Negara (State Administration of Foreign Exchange/SAFE) China pada Jumat (7/6).

Regulator devisa negara itu mengaitkan pertumbuhan cadangan devisa ini dengan efek gabungan dari translasi mata uang dan perubahan harga aset.

Indeks dolar AS turun dan harga aset-aset finansial global naik pada bulan lalu, dipengaruhi oleh ekspektasi kebijakan moneter negara-negara besar dan data-data makroekonominya, demikian disampaikan SAFE.