"Langkah-langkah yang sudah kami lakukan sampai saat ini adalah melakukan penyelidikan atau melacak telepon seluler yang dibawa oleh SN," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly di Mapolres Metro Jaktim, Jumat.
Saat ini aparat Kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan korban berinisial SN tersebut. "Namun, sampai saat ini masih belum ditemukan keberadaan dari korban SN ini," katanya.
Dia juga mengimbau seluruh masyarakat yang melihat atau mengetahui keberadaan anak ini agar menyampaikan informasi kepada Kepolisian. "Mari kita berdoa semoga dalam waktu dekat keberadaan anak tersebut dapat ditemukan," katanya.
Menurut dia, pihak keluarga sudah melaporkan kasus hilangnya SN ke Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim) pada Rabu (5/6).
Baca juga: Polisi periksa enam saksi cari siswi SMA hilang di Jakarta Timur
Baca juga: Dua siswi SD Cianjur hilang terdampar di Jakarta
Saat kejadian, kata Nicolas, SN berangkat sekolah dari rumah pukul 05.30 WIB menggunakan angkot JakLingko nomor 42.Baca juga: Polisi periksa enam saksi cari siswi SMA hilang di Jakarta Timur
Baca juga: Dua siswi SD Cianjur hilang terdampar di Jakarta
"Tetapi, hingga sore hari korban tidak kembali ke rumah dan akhirnya orang tua mencari dan tidak menemukan," katanya.
Keluarga korban sempat menghubungi teleponnya, namun tidak aktif. "Akhirnya orang tua melapor ke Polres Metro Jakarta Timur," kata dia.
Kepolisian juga sudah melakukan pengecekan ke lokasi kejadian, mulai korban naik angkot dan keberadaan kamera pengawas (CCTV).Keluarga korban sempat menghubungi teleponnya, namun tidak aktif. "Akhirnya orang tua melapor ke Polres Metro Jakarta Timur," kata dia.
"Tidak ada CCTV yang memperlihatkan yang bersangkutan. Kesulitan kita di situ. Jadi, kami berharap kepada masyarakat untuk memberikan informasi bila mengetahui keberadaan SN," katanya.