Jakarta (ANTARA) - Indonesia mengecam serbuan ratusan pemukim Israel ke Masjid Al Aqsa ketika Pawai Bendera atau perayaan Flag March.

“Tindakan ini provokatif dan menyakiti perasaan umat Muslim sedunia,” kata Kementerian Luar Negeri RI melalui X pada Kamis malam.

Dalam pernyataannya, Kemlu RI menegaskan bahwa semua pelanggaran dan kekerasan yang dilakukan oleh Israel, termasuk di Jalur Gaza, harus segera dihentikan.

Sejumlah warga Palestina termasuk wartawan dikabarkan terluka setelah diserang gerombolan warga Israel yang menyerbu Kompleks Al Aqsa di Yerusalem, Rabu (5/6).

Serbuan itu dilakukan ketika Flag March, yang merupakan hari yang dirayakan warga Israel untuk memperingati peristiwa perebutan Yerusalem oleh Israel selama perang Arab-Israel 1967.

Sekitar 1.000 warga Israel mengibarkan bendera dan meneriakkan slogan-slogan anti Palestina selama pawai tersebut.

Warga Israel juga dilaporkan menyerang toko-toko milik warga Palestina, dan mendesak mereka untuk menutup toko karena warga Israel akan menggelar pawai.

Baca juga: Serangan Israel ke sekolah UNRWA di Gaza tengah tewaskan 39 pengungsi
Baca juga: Palestina: Serangan Israel ke kamp pengungsi Rafah lampaui batas
Baca juga: Venezuela kecam tindakan genosida Israel di Palestina