Jakarta (ANTARA News) - Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman mengatakan pola penanganan banjir Jakarta seharusnya lebih antisipatif.

"Pola penanganannya tidak berubah dari dulu saat banjir Jakarta tahun 1988 sampai sekarang," ujar Irman di pengungsian korban banjir Kampung Pulo di Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur.

Dia berpendapat penanganan banjir harusnya lebih terencana sehingga warga siap diungsikan saat bencana banjir kembali melanda.

"Harusnya ada mapping mana saja tempat paling strategis untuk penampungan sementara, kita harus siap antisipatif dari jauh hari," lanjut dia.

Irman dalam kesempatan itu berbincang dengan para pengungsi banjir serta menyanyi bersama anak-anak di pengungsian.

Pada acara itu DPD RI menyampaikan bantuan awal berupa pakaian dan makanan seperti bubur bayi dan mi instan.

Staf Pusat Data Informasi DPD Ikhwan Mansyur mengatakan DPD menyumbangkan total Rp25 juta untuk bantuan bagi korban banjir di Kampung Pulo, Kalibata, dan Rawa Buaya.