Hanoi (ANTARA) - China melampaui Korea Selatan sebagai negara dengan sumber wisatawan terbesar bagi Vietnam pada Mei tahun ini dengan 357.907 kedatangan, atau hampir 40 persen dari total pengunjung asing.
Seperti dilaporkan media setempat, VnExpress, pencapaian ini menandai kali pertama China memperoleh kembali statusnya sebagai pasar pengumpan terbesar sejak membuka kembali perbatasannya pada Maret 2022.
Menurut Kantor Statistik Umum Vietnam, negara itu mencatat lebih dari 1,4 juta kedatangan internasional pada Mei, melonjak 51 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Angka tersebut menaikkan total kedatangan internasional di negara itu dalam lima bulan pertama menjadi hampir 7,6 juta, atau naik 64,9 persen (yoy) dan 3,9 persen lebih tinggi dibandingkan tingkat prapandemi pada periode yang sama di 2019.
Selama periode itu, sebagian besar kedatangan (6,3 juta) dilakukan melalui jalur udara, menyumbang 83,7 persen dari total kedatangan, diikuti oleh jalur darat (1,1 juta) dan jalur laut (162.400).
Mayoritas pengunjung dari Januari hingga Mei berasal dari Asia dengan jumlah lebih dari 5,8 juta.
Kebijakan visa yang menguntungkan dan program stimulus pariwisata yang menarik di banyak daerah berkontribusi pada meningkatnya jumlah pengunjung asing ke Vietnam.
China tempati posisi teratas sumber wisatawan terbesar di Vietnam
31 Mei 2024 20:02 WIB
Empat orang wanita Vietnam membawa karangan bunga saat bersiap menyambut kedatangan turis asal China di Gerbang Perbatasan Internasional Huu Nghi di Provinsi Lang Son, Vietnam, pada 15 Maret 2023. ANTARA/Xinhua/Hu Jiali
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Tags: