Sunderland kalahkan Manchester United 2-1
8 Januari 2014 04:56 WIB
Pemain Manchester United Januzaj melayangkan tembakan dalam laga semifinal leg pertama Capital One Cup di Stadion Light, Rabu dinihari (WIB). United kalah 2-1 dalam laga itu dan gol Januzaj dianulir karena Giggs yang ada di depan dalam posisi offside. (premierleague.com)
Sunderland (ANTARA News) - Sunderland mampu meredam nama besar Manchester United dengan kemenangan 2-1 dalam laga semifinal leg pertama Capital One Cup di Stadion Light, Rabu dinihari (WIB).
Bermain di kandang, klub penghuni urutan terbawah papan klasemen Liga Utama Inggris Sunderland, mampu mematahkan serangan-serangan gencar punggawa depan United.
Sunderland bahkan beberapa kali mencetak peluang, di antaranya melalui Borini pada menit 12, tapi sayang tendangannya masih melebar.
Pada menit 23, Januzaj melayangkan umpan panjang ke depan gawang Sunderland, namun Evra yang sudah menunggu gagal menyundul bola dan justru mengarahkan bola dengan tangannya. Aksi Evra itu berbuah kartu kuning pertama untuk United.
Dua menit kemudian United mencoba membangun serangan lagi, Giggs yang mengolah bola di luar kotak penalti, melayangkan tembakan jarak jauh yang tidak bisa dibendung kiper Vito Mannone, tapi kurang beruntung, bola membentur mistar atas gawang dan keluar lapangan.
Memasuki menit 38 Januzaj menyapu bola blunder dari kotak penalti Sunderland dan masuk, tapi gol Januzaj dianulir karena Giggs yang berada persis di depan gawang Vito sudah dalam posisi offside.
Setelah sejumlah serangannya tak bisa membuahkan gol, pada menit kedua waktu tambahan babak pertama, Sunderland mampu memecah kebuntuan, umpan deras Wes Brown berbuah gol bunuh diri oleh Ryan Giggs.
Gol bunuh diri Giggs yang menghadiahi Sunderland keunggulan 1-0 itu tercipta saat Giggs berduel dengan Bradsley di depan gawang Manchester United.
Pada babak kedua, Sunderland tetap tampil konsisten. Tapi pada menit 52 tendangan pojok untuk United mengubah keadaan.
Vidic dengan sundulan kepalanya mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Skor imbang 1-1 tidak berlangsung lama, beberapa saat setelah pelatih Poyet menarik keluar Emanuele Giaccherini dan memasukkan Adam Johnson, Sunderland mendapatkan peluang emas.
Pelanggaran Cleverley terhadap Adam Johnson berbuah tendangan penalti dan dieksekusi dengan baik oleh Borini yang membuat Sunderland kembali unggul menjadi 2-1 menit 64.
Melewatkan sisa waktu babak kedua, United yang sering menghadapi ancaman berbahaya pemain depan tuan rumah, tidak juga mampu menambah gol.
Upaya keras Manchester United hanya menyisakan frustrasi dan mereka harus mengakhiri pertandingan dengan kekalahan 1-2.
Kekalahan di kandang Sunderland itu merupakan kekalahan menyakitkan ketiga kali beruntun bagi Manchester United di bawah kepelatihan David Moyes, setelah kalah 1-2 dari Tottenham Hotspur 1 Januari lalu, kemudian kalah 1-2 lawan Swansea di Piala FA 5 Januari.
Manchester United masih punya peluang saat menjamu Sunderland pada leg kedua nanti, sementara pada 9 Januari dua kontestan semifinal Capital One Cup lainnya yakni Manchester City dan West Ham akan bertarung, demikian mengutip laman resmi Capital One Cup.
Bermain di kandang, klub penghuni urutan terbawah papan klasemen Liga Utama Inggris Sunderland, mampu mematahkan serangan-serangan gencar punggawa depan United.
Sunderland bahkan beberapa kali mencetak peluang, di antaranya melalui Borini pada menit 12, tapi sayang tendangannya masih melebar.
Pada menit 23, Januzaj melayangkan umpan panjang ke depan gawang Sunderland, namun Evra yang sudah menunggu gagal menyundul bola dan justru mengarahkan bola dengan tangannya. Aksi Evra itu berbuah kartu kuning pertama untuk United.
Dua menit kemudian United mencoba membangun serangan lagi, Giggs yang mengolah bola di luar kotak penalti, melayangkan tembakan jarak jauh yang tidak bisa dibendung kiper Vito Mannone, tapi kurang beruntung, bola membentur mistar atas gawang dan keluar lapangan.
Memasuki menit 38 Januzaj menyapu bola blunder dari kotak penalti Sunderland dan masuk, tapi gol Januzaj dianulir karena Giggs yang berada persis di depan gawang Vito sudah dalam posisi offside.
Setelah sejumlah serangannya tak bisa membuahkan gol, pada menit kedua waktu tambahan babak pertama, Sunderland mampu memecah kebuntuan, umpan deras Wes Brown berbuah gol bunuh diri oleh Ryan Giggs.
Gol bunuh diri Giggs yang menghadiahi Sunderland keunggulan 1-0 itu tercipta saat Giggs berduel dengan Bradsley di depan gawang Manchester United.
Pada babak kedua, Sunderland tetap tampil konsisten. Tapi pada menit 52 tendangan pojok untuk United mengubah keadaan.
Vidic dengan sundulan kepalanya mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Skor imbang 1-1 tidak berlangsung lama, beberapa saat setelah pelatih Poyet menarik keluar Emanuele Giaccherini dan memasukkan Adam Johnson, Sunderland mendapatkan peluang emas.
Pelanggaran Cleverley terhadap Adam Johnson berbuah tendangan penalti dan dieksekusi dengan baik oleh Borini yang membuat Sunderland kembali unggul menjadi 2-1 menit 64.
Melewatkan sisa waktu babak kedua, United yang sering menghadapi ancaman berbahaya pemain depan tuan rumah, tidak juga mampu menambah gol.
Upaya keras Manchester United hanya menyisakan frustrasi dan mereka harus mengakhiri pertandingan dengan kekalahan 1-2.
Kekalahan di kandang Sunderland itu merupakan kekalahan menyakitkan ketiga kali beruntun bagi Manchester United di bawah kepelatihan David Moyes, setelah kalah 1-2 dari Tottenham Hotspur 1 Januari lalu, kemudian kalah 1-2 lawan Swansea di Piala FA 5 Januari.
Manchester United masih punya peluang saat menjamu Sunderland pada leg kedua nanti, sementara pada 9 Januari dua kontestan semifinal Capital One Cup lainnya yakni Manchester City dan West Ham akan bertarung, demikian mengutip laman resmi Capital One Cup.
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
Tags: