Manado (ANTARA) - Kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Utara berpotensi dilanda cuaca ekstrem hingga awal Juni 2024, sebut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 2 Juni 2024," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle di Manado, Kamis.

Dia mengatakan, hampir sebagian besar kota dan kabupaten di Sulut berpotensi dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.

BMKG sebut dia akan memutakhirkan kondisi cuaca di masing-masing kabupaten dan kota yang berpotensi dilanda cuaca ekstrem.

"Kami berharap warga berhati-hati apabila melakukan aktivitas saat kondisi cuaca ekstrem karena dapat menyebabkan banjir, tanah longsor ataupun pohon tumbang," katanya.

Dia menjelaskan, kondisi cuaca ekstrem di tanggal 31 Mei diperkirakan terjadi di wilayah Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Selanjutnya, di tanggal 1 Juni berpotensi terjadi do wilayah Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Sedangkan di tanggal 2 Juni berpeluang terjadi di Kota Bitung, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Baca juga: Climate Central laporkan potensi kejadian gelombang panas di Indonesia

Baca juga: BMKG: Potensi hujan dengan petir terjang mayoritas wilayah RI