Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma memperkenalkan teh Indonesia kepada masyarakat Italia pada perayaan Hari Teh Sedunia yang berlangsung pada 21-22 Mei.

Pameran Hari Teh Internasional yang diselenggarakan Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO) dan menjadi panggung global untuk merayakan signifikansi budaya dan pentingnya teh secara ekonomi, demikian menurut siaran pers KBRI Roma di Jakarta pada Rabu.

Pameran yang mengusung tema “Peran Penting Perempuan dalam Industri Teh dan Cara Mengatasi Tantangan yang Mereka Hadapi” itu menyoroti peran perempuan dalam industri teh dan cara mengembangkan industri yang inklusif, berkelanjutan dan memberdayakan perempuan.

Bertempat di Markas Besar FAO dan KBRI di Roma, masyarakat internasional dan warga setempat menunjukkan antusiasme mereka terhadap teh artisanal Indonesia, demikian menurut pernyataan KBRI.

Indonesia terkenal dengan budaya teh yang dinamis dan beragam. Sebagai salah satu negara penghasil teh terbesar di dunia, Indonesia mendapat kehormatan untuk menampilkan kekayaan warisan teh dan kontribusi terhadap industri teh global di pameran tersebut.

Pakar teh Indonesia sekaligus Ketua Satgas Asosiasi Teh Indonesia, Iriana Ekasari menyajikan berbagai macam teh artisanal premium Indonesia, seperti teh hijau, teh hitam, teh merah serta teh racikan dengan berbagai kombinasi rempah yang menonjolkan keunikan budaya Indonesia.

Selain memperkenalkan teh artisanal di booth Indonesia, Iriana juga menjadi salah satu pembicara utama dalam diskusi panel bersama Direktur Jenderal FAO, Qu Dongyu dan sejumlah ahli dari Tiongkok dan Brazil.

Pada kesempatan itu, Iriana menekankan pentingnya peran perempuan dalam kemajuan industri teh sebuah negara. Menurutnya, peran perempuan di industri teh dapat menghasilkan teh yang lebih berkualitas dan penghidupan yang lebih baik bagi keluarga. Dirjen FAO juga menyampaikan kekagumannya terhadap budaya teh dan kopi Indonesia yang memiliki keunikan.

Selain itu, Indonesia juga mendapat kehormatan khusus dari FAO untuk memperkenalkan kopi Indonesia pada Pameran Hari Teh Internasional. Indonesia bangga menjadi satu dari dua negara, bersama Brazil, yang mendapat kehormatan memperkenalkan kopi pada acara tahun ini.

Indonesia ingin menunjukkan bahwa kopi dan teh dapat hidup berdampingan dan saling melengkapi dalam persaingan pasar global dan lokal di Italia.

KBRI Roma juga menyelenggarakan kegiatan Indonesian Artisanal Tea Tasting and Demonstration di Wisma Duta KBRI Roma dan dihadiri Ketua Asosiasi Teh Italia, pengusaha kedai teh dan para pecinta teh.

Distributor teh Indonesia di Eropa, Heinz Karasek, juga hadir secara langsung untuk mendukung pembukaan jaringan teh Indonesia di negara tersebut.

Baca juga: Indonesia dipercaya sebagai anggota Dewan FAO
Baca juga: KBRI Roma dukung kreativitas karya seni batik
Baca juga: Kerja sama perdagangan Indonesia-Italia berpotensi meningkat