Bulu tangkis
Kalahkan Daddies, Bagas/Fikri melaju ke 16 besar Singapore Open
28 Mei 2024 19:53 WIB
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Bagas Maulana (kanan) dan Muhammad Shohibul Fikri (kiri) berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis ganda putra Korea Selatan Kang Min Hyuk dan Seo Seung Jae dalam babak perempatfinal Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Jumat (3/5/2024). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/Spt.
Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri melaju ke babak 16 besar Singapore Open 2024 setelah mengalahkan kompatriotnya Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di babak pertama, Selasa.
Bagas/Fikri menang atas The Daddies melalui rubber game ketat 18-21, 23-21, 21-16 pada laga 32 besar yang digelar di Singapore Indoor Stadium tersebut.
“Setelah kalah di gim pertama, kami coba menambah kecepatan di gim kedua untuk mengungguli mereka. Dari situ dapat beberapa poin hanya masih banyak melakukan kesalahan sendiri. Beruntung bisa membalikkan keadaan setelah The Daddies sempat match point duluan,” ungkap Fikri, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI.
“Di gim ketiga kami mencoba mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri karena akan menjadi percuma ketika kecepatan kami sudah bagus tapi diakhiri dengan kesalahan,” ujarnya menambahkan.
Bagas melanjutkan, komunikasi yang terus terjaga dengan Fikri juga menjadi amunisi untuk mengalahkan pasangan ganda putra veteran Indonesia tersebut.
“Pasti ada ketegangan walaupun kami sudah sering bertemu di latihan maupun pertandingan. Di poin-poin kritis kami saling mengingatkan, menjaga komunikasi dengan partner,” ujar Bagas.
Sementara itu, Hendra/Ahsan mengatakan bahwa kunci kemenangan dari juniornya itu adalah ketenangan untuk keluar dari tekanan.
"Kami rasa kami sudah bermain maksimal hari ini tapi mereka juga bisa lebih bagus, bisa keluar dari tekanan. Itu hal yang sangat positif. Semoga Bagas/Fikri bisa lebih siap lagi di pertandingan berikutnya,” kata Ahsan.
Baca juga: Gregoria melangkah mulus ke 16 besar Singapore Open
“Mereka di akhir-akhir gim kedua lebih agresif dan itu menyulitkan kami. Kami bisa unggul karena mereka banyak menunggu tadi, jadi ketika balik menyerang, mereka bisa mengimbangi kami,” ujar Hendra menambahkan.
Dengan ini, maka Bagas/Fikri akan berjumpa dengan unggulan ketiga asal Korea Selatan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae di babak kedua turnamen BWF Super 750 itu.
Kang/Seo melaju ke babak 16 besar setelah mengalahkan pasangan Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin melalui laga rubber game dengan skor 21-8, 20-22, 14-21.
“Lawan Kang/Seo di babak kedua, kami harus menonton lagi video pertandingannya. Lalu berkomunikasi dengan Fikri dan pelatih untuk merancang strategi,” kata Bagas.
“Pukulan kami masih kurang enak, ini harus dimantapkan lagi untuk lusa. Tidak akan mudah melawan Kang/Seo, kami harus bisa bermain sabar karena permainan mereka rapat dan sulit ditembus,” ujar Fikri menambahkan.
Baca juga: Leo/Daniel kurang tenang saat hadapi Kang/Seo di Singapore Open
Baca juga: Apri/Fadia termotivasi raih podium sebelum Olimpiade Paris
Bagas/Fikri menang atas The Daddies melalui rubber game ketat 18-21, 23-21, 21-16 pada laga 32 besar yang digelar di Singapore Indoor Stadium tersebut.
“Setelah kalah di gim pertama, kami coba menambah kecepatan di gim kedua untuk mengungguli mereka. Dari situ dapat beberapa poin hanya masih banyak melakukan kesalahan sendiri. Beruntung bisa membalikkan keadaan setelah The Daddies sempat match point duluan,” ungkap Fikri, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI.
“Di gim ketiga kami mencoba mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri karena akan menjadi percuma ketika kecepatan kami sudah bagus tapi diakhiri dengan kesalahan,” ujarnya menambahkan.
Bagas melanjutkan, komunikasi yang terus terjaga dengan Fikri juga menjadi amunisi untuk mengalahkan pasangan ganda putra veteran Indonesia tersebut.
“Pasti ada ketegangan walaupun kami sudah sering bertemu di latihan maupun pertandingan. Di poin-poin kritis kami saling mengingatkan, menjaga komunikasi dengan partner,” ujar Bagas.
Sementara itu, Hendra/Ahsan mengatakan bahwa kunci kemenangan dari juniornya itu adalah ketenangan untuk keluar dari tekanan.
"Kami rasa kami sudah bermain maksimal hari ini tapi mereka juga bisa lebih bagus, bisa keluar dari tekanan. Itu hal yang sangat positif. Semoga Bagas/Fikri bisa lebih siap lagi di pertandingan berikutnya,” kata Ahsan.
Baca juga: Gregoria melangkah mulus ke 16 besar Singapore Open
“Mereka di akhir-akhir gim kedua lebih agresif dan itu menyulitkan kami. Kami bisa unggul karena mereka banyak menunggu tadi, jadi ketika balik menyerang, mereka bisa mengimbangi kami,” ujar Hendra menambahkan.
Dengan ini, maka Bagas/Fikri akan berjumpa dengan unggulan ketiga asal Korea Selatan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae di babak kedua turnamen BWF Super 750 itu.
Kang/Seo melaju ke babak 16 besar setelah mengalahkan pasangan Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin melalui laga rubber game dengan skor 21-8, 20-22, 14-21.
“Lawan Kang/Seo di babak kedua, kami harus menonton lagi video pertandingannya. Lalu berkomunikasi dengan Fikri dan pelatih untuk merancang strategi,” kata Bagas.
“Pukulan kami masih kurang enak, ini harus dimantapkan lagi untuk lusa. Tidak akan mudah melawan Kang/Seo, kami harus bisa bermain sabar karena permainan mereka rapat dan sulit ditembus,” ujar Fikri menambahkan.
Baca juga: Leo/Daniel kurang tenang saat hadapi Kang/Seo di Singapore Open
Baca juga: Apri/Fadia termotivasi raih podium sebelum Olimpiade Paris
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Tags: