Jakarta (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju inflasi pada Desember 2013 sebesar 0,55 persen, tidak jauh berbeda yang inflasi pada kurun yang sama tahun 2012 yang tercatat 0,54 persen.

"Angka inflasi ini tidak terlalu beda dengan tahun lalu," kata Kepala BPS Suryamin di Jakarta, Kamis.

Sementara laju inflasi sepanjang tahun kalender Januari-Desember 2013 dan secara tahunan (yoy) mencapai 8,38 persen.

Menurut BPS, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks seluruh kelompok pengeluaran, antara lain kelompok bahan makanan (0,79 persen); dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau (0,73 persen).

Kenaikan harga juga terjadi pada kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar (0,44 persen); sandang (0,17 persen); serta kesehatan (0,16 persen).

Indeks harga kelompok pengeluaran pendidikan, rekreasi, dan olahraga (0,06 persen); dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan (0,56 persen) juga naik.