London (ANTARA News) - Chelsea menderita rugi 49,4 juta poundsterling (Rp992 miliar) pada tahun fiskal lalu, umum klub Liga Premier itu, Rabu, seperti dikutip AFP.




Pendapatan setahun itu yang berakhir sampai 30 Juni 2013 tercata 255,8 juta poundsterling (Rp5,1 triliun), namun tersingkir cepatnya klub ini di Liga Champions musim lalu telah menekan banyak kerugian perusahaan.




Namun klub asuhan Jose Mourinho masih diuntungkan ketentuan Financial Fair Play UEFA (FFP) yang memberlakukan dua tahun monitoring keuangan sehingga termasuk laba 1,4 juta poundsterling (28,1 miliar) pada musim 2011/12.




Klub ini juga menikmati naiknya pendapatan iklan sebesar 19 persen dari 67 juta poundsterling menjadi 79,6 juta poundsterling ketika klub ini menjuarai Liga Europa.




Kepala Eksekutif Chelsea Ron Gourlay berkata, "Bagi Chelsea FC mencapai level pendapatan seperti itu kendati tersingkir di fase grup Liga Champions menunjukkan kami telah memperkuat bisnis kami dan tumbuh pada jalan yang benar bagi stabilitas jangka panjang.




Pendapatan keuangan tahun depan akan didiorong oleh banyak hal, terutama kontrak sepuluh tahun dengan Adidas yang nilianya mencapai 300 juta poundsterling dan akan dibukukan pada laporan keuangan 2013/14.




Chelsea kini menempati peringkat ketiga Liga Premier atau dua poin di bawah Arsenal, demikian AFP.