"Karena safety itu nomor satu. Maka satu kasus fatality itu sudah terlalu banyak. Dimulai dari hal-hal kecil yang harus dilakukan, seperti mengisi PEKA dan semua prosedur lain. Jadi jika yang kecil-kecil itu kita menanggulangi harapannya tidak terjadi sampai fatality,” kata Tenny di Sorong Provinsi Papua Barat Daya, Jumat.
"Kita diberi amanah menghasilkan profit meski ada situasi yang berimbas pada kenaikan harga crude oil,” beber dia.
Baca juga: Kilang Kasim perkuat sinergi dengan mitra strategis di Sorong
Baca juga: Dirut Pertamina: Potensi bisnis petrokimia masih sangat besar
GM Kilang Kasim, Yodia Handhi Prambara yang menerima rombongan di ruang Puskodal Kilang Kasim menyebutkan suksesnya operasional Oil & Energy Industry dengan mengoptimalkan keandalan kilang yang mengedepankan HSSE.
Baca juga: Kilang Pertamina dapat 14 penghargaan bidang CSR dan ESG di Vietnam
Baca juga: Kilang Pertamina Plaju salurkan 148.000 KL BBM momentum Lebaran