Singapura (ANTARA News) - Ribuan Tenaga Kerja Indonesia yang berada di Singapura berkumpul di halaman Singapore Post Paya Lebar merayakan pesta akhir tahun yang diselenggarakan Pos TKI, Minggu.

TKI yang bekerja dari berbagai wilayah Singapura itu duduk bercengkrama memadati halaman Gedung Singapore Pos di bawah lindungan tenda putih sepanjang 30 meter, yang dihiasi balon merah dan putih.

"Hari ini saya off, ikut teman ke sini, ternyata ada kumpul-kumpul TKI, senang sekali," kata Timah, TKI asal Lamongan yang baru bekerja sebulan di Singapura.

Pemerintah Singapura memang memberikan libur kepada TKI, satu kali dalam sepekan. Pos TKI memanfaatkan kebijakan itu untuk mengapresiasi pekerja asal Indonesia yang kebanyakan perempuan itu.

Acara yang dimulai pukul 10.00 waktu Singapura itu layaknya pesta untuk TKI. TKI berkumpul mengenakan pakaian terbaiknya. Ada yang sengaja berseragam putih-putih. Ada pula yang mengenakan sari ala India.

Setibanya di meja penerima tamu, Pos TKI langsung memberikan payung, makan pagi dan es krim kepada seluruh TKI yang hadir.

TKI asal Sukabumi, Nunik, mengatakan selalu menghadiri pesta akhir tahun yang diselenggarakan perusahaan asal Singapura itu.

"Tiap tahun selalu ramai, senang bertemu teman-teman," kata ibu dua anak yang sudah bekerja di Singapura selama 13 tahun itu.

Pengelola Pos TKI, Anwar mengatakan sengaja menyelenggarakan acara itu untuk mengapresiasi ribuan TKI yang selama ini menggunakan jasa perusahaannya untuk mengirim paket ke Indonesia.

"Ada pepatah bilang, kalau kamu tidak bersyukur kepada manusia, maka kamu tidak bersyukur kepada Tuhan. Itu sebabnya, selama ini kami maju dari TKI, maka dibagikan kembali untuk menyenangkan mereka," kata pria yang terlihat akrab dengan hampir seluruh TKI yang hadir.

Acara tahunan itu dimeriahkan oleh penyiar radio Batam FM yang selama ini menghibur TKI melalui siaran-siarannya yang tertangkap sampai ke Negeri Jiran.