Istanbul (ANTARA) - Tim pencarian dan penyelamatan (SAR) mendeteksi bau bahan bakar minyak di salah satu titik yang diduga lokasi jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi dan delegasinya, pada Minggu (19/5).
Presiden Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran Pir Hossein Kolivand menyebut di lokasi itu sangat berpotensi terjadi kecelakaan.
“Kami mengirim tim SAR ke tempat di mana mereka mencium bau bahan bakar minyak. Lokasi terdeteksinya bau bahan bakar sama dengan salah satu tempat yang kemungkinan besar terjadi kecelakaan,” kata Kolivand seperti dikutip Kantor Berita Pekerja Iran (ILNA) pada Senin pagi.
Sebelumnya, Presiden Raisi menghadiri upacara peresmian bendungan di perbatasan Iran-Azerbaijan pada Minggu dengan menumpang helikopter.
Televisi pemerintah Iran melaporkan bahwa kecelakaan itu terjadi ketika helikopter Raisi melakukan pendaratan darurat saat kembali dari wilayah perbatasan itu.
Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian, Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Malik Rahmeti, dan Imam Ayatollah Ali Hashim dari Provinsi Tabriz juga berada di dalam helikopter tersebut.
Tim pencarian dan penyelamatan melaporkan bahwa upaya mereka terus berlanjut di tengah kondisi cuaca buruk.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Pemerintah Indonesia prihatin atas jatuhnya helikopter Presiden Iran
Baca juga: IRGC benarkan temuan diduga puing-puing helikopter Presiden Iran
Baca juga: IRCS : Tidak ada korban selamat di lokasi jatuhnya helikopter Iran
Tim SAR deteksi bau bahan bakar di lokasi jatuhnya helikopter Raisi
20 Mei 2024 12:48 WIB
ilustrasi helikopter jatuh. (ANTARA News/Insan Faizin Mub)
Penerjemah: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
Tags: