Jakarta (ANTARA) - Aktivitas erupsi yang menciptakan awan abu setinggi lebih kurang 4.000 meter di Gunung Ibu, Maluku Utara, mendapatkan banyak perhatian publik dalam pemberitaan humaniora sepanjang Jumat kemarin (17/5/2024).


Sejak menyandang status awas, jumlah gempa di Gunung Ibu tercatat bisa mencapai ribuan kali setiap hari.
Di sisi lain, berita uang kuliah tunggal atau UKT mahal masih terus bergulir. Bahkan, lembaga legislatif sampai membentuk panitia kerja untuk mengatasi masalah yang membelit sektor pendidikan tinggi tersebut.


Berikut berita-berita humaniora terpopuler selengkapnya:


Gunung Ibu meletus pagi ini, lontarkan abu vulkanik setinggi 4 km

Gumpalan awan abu vulkanik berwarna kelabu membumbung setinggi lebih kurang empat kilometer akibat peristiwa erupsi yang terjadi di Gunung Ibu yang terletak di Pulau Halmahera, Maluku Utara.


Baca selengkapnya di sini.



Kemenkes: TBC baru dapat dieliminasi di Indonesia pada 2045
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan Imran Pambudi mengatakan penyakit tuberkulosis atau TBC baru dapat dieliminasi di Indonesia paling cepat pada 2045 mendatang.


Baca selengkapnya di sini.



JCH diimbau perbanyak konsumsi air mineral di tanah suci
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan mengimbau para jamaah calon haji (JCH), khususnya asal daerah itu untuk memperbanyak konsumsi air mineral dan membatasi aktivitas luar ruangan selama di tanah suci.


Baca selengkapnya di sini.



Wapres minta alumni Tebuireng bangun konsep besar pembangunan umat
Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta Pengurus Presidium Nasional Ikatan Keluarga Alumni Pesantren Tebuireng mengembangkan konsep besar pembangunan umat yang bersumber dari nilai-nilai kepesantrenan.

Dia mengingatkan bahwa tantangan globalisasi saat ini semakin berat dan kompleks, termasuk melawan pemikiran- pemikiran yang bertentangan dengan syariat Islam.


Baca selengkapnya di sini.

Komisi X DPR RI: UKT terjangkau penting untuk wujudkan Indonesia Emas

Komisi X DPR RI menilai biaya kuliah atau uang kuliah tunggal (UKT) yang terjangkau bagi generasi muda penting untuk mewujudkan visi Indonesia Emas pada 2045 mendatang.

Komisi X membentuk panitia kerja atau Panja Pembiayaan Pendidikan. Panja tersebut diharapkan mampu memastikan biaya pendidikan di Indonesia terjangkau bagi masyarakat.


Baca selengkapnya di sini.