Tips hindari flu selama liburan ini
22 Desember 2013 03:19 WIB
Ilustrasi. Walikota Makassar Ilham Arief Sirajuddin (kedua kiri) mengikuti kegiatan cuci tangan bersama ketika berlangsungnya Hari Cuci Tangan Sedunia di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulsel, Rabu (30/10). Kegiatan untuk mengedukasi serta mengajak warga terutama anak-anak mencuci tangan menggunakan sabun itu merupakan langkah sederhana yang dapat mencegah tingkat penularan berbagai penyakit seperti diare dan infeksi saluran pernapasan hingga 50 persen. (ANTARA FOTO/Dewi Fajriani)
Jakarta (ANTARA News) - Anda mungkin berpikir mengalami flu atau pilek saat ini tidak dapat dihindari, tetapi terdapat beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi resiko sakit menurut para ahli.
Berikut ini terdapat lima tips untuk mencegah pilek selama musim liburan ini, seperti dilansir LiveScience.
1. Jangan sentuh wajah Anda
Banyak dari kita menyentuh kulit wajah kita tanpa berpikir hal ini dapat menularkan penyakit.
"Kapan pun Anda menyentuh semua membran mukus - mata, hidung dan mulut Anda- ini merupakan media penularan infeksi," kata dokter perawatan primer dan asisten profesor di The Ohio State University Wexner Medical Center, Dr. Michael Langan.
Menurut Langan, sangat bermanfaat jika Anda dapat menghindari menyentuh wajah.
Studi sebelumnya menunjukkan jika orang mengotori tangan mereka dengan kuman-kuman lebih sering dibandingkan mencuci tangan mereka.
2. Cuci tangan Anda
Mencuci tangan Anda lebih sering dengan sabun dan air dapat mencegah penyebaran kuman pada diri Anda sendiri dan orang lain, berdasarkan Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit (CDC).
"Tak ada pengganti yang lebih baik selain menjadi waspada pada cuci tangan," kata Langan.
CDC merekomendasikan untuk menggosok tangan selama 20 detik - rentang waktu untuk menyanyikan lagu "Selamat Ulang Tahun" selama dua kali.
Langan mengatakan, jika Anda sedang bepergian dan tak dapat menemukan wastafel, maka pembersih tangan (hand sanitizer) cukup untuk membersihkan tangan Anda. Tetapi bila tangan Anda terlihat kotor, maka Anda harus mencucinya, kata Langan.
3. Dapatkan vaksin flu
Vaksinasi flu tahunan merupakan cara terbaik untuk melindungi diri Anda dari serangan flu, berdasarkan CDC. Waktu terbaik mendapatkan vaksin flu adalah sebelum aktivitas flu meningkat, tetapi masih belum terlambat mendapatkan vaksinasi flu musim ini, kata CDC.
Ini membutuhkan waktu sekitar dua minggu bagi orang untuk membangun kekebalan melawan flu setelah mereka mendapatkan vaksin.
Anda tidak dapat terserang flu dari sebuah vaksin flu. Suntikan vaksin flu tidak mengandung virus hidup, tetapi hanya protein virus.
Langan mencatat jika vaksin flu tidak dapat melindungi terhadap pilek, jadi mencuci tangan dan upaya perlindungan lain masih penting.
4. Batasi pertemuan dengan orang sakit
Bertemu dengan orang sakit kadang-kadang tidak dapat terhindarkan, tetapi jika Anda tahu seseorang sedang menderita flu atau penyakit menular lainnya, Anda harus sebisa mungkin membatasi pertemuan Anda dengan mereka, kata Langan.
Menurutnya, hal ini penting bagi orang dengan kondisi kesehatan yang dapat meningkatkan komplikasi dari flu seperti penyakit jantung, penyakit hati dan diabetes, atau sedang hamil.
The Food and Drug Administration mengatakan bahwa orang tua harus menjaga bayi mereka dari keramaian pada bulan-bulan pertama kelahiran untuk membatasi paparan orang-orang yang terinfeksi.
5. Tetap aktif dan praktikkan kebiasaan sehat
Gaya hidup sehat termasuk olahraga rutin, makan makanan yang sehat dan mendapatkan tidur yang cukup, baik untuk kesehatan Anda, kata Langan. Hal ini menurutnya dapat menolong Anda dari kondisi jatuh lemah akibat cuaca.
FDA mencatat jika perokok lebih rentan terhadap penyakit pernapasan, dan komplikasi dari penyakit ini, dibanding dengan yang bukan perokok.
Langan mengatakan, soal mengonsumsi suplemen, seperti vitamin C, vitamin E dan seng, tidak ada banyak bukti bahwa obat herbal tersebut dapat mencegah pilek, atau mengurangi rentang waktu gejala flu.
"Tidak ada salahnya menggunakan produk tersebut, tetapi banyak juga manfaat yang tidak terbukti," kata Langan.
Berikut ini terdapat lima tips untuk mencegah pilek selama musim liburan ini, seperti dilansir LiveScience.
1. Jangan sentuh wajah Anda
Banyak dari kita menyentuh kulit wajah kita tanpa berpikir hal ini dapat menularkan penyakit.
"Kapan pun Anda menyentuh semua membran mukus - mata, hidung dan mulut Anda- ini merupakan media penularan infeksi," kata dokter perawatan primer dan asisten profesor di The Ohio State University Wexner Medical Center, Dr. Michael Langan.
Menurut Langan, sangat bermanfaat jika Anda dapat menghindari menyentuh wajah.
Studi sebelumnya menunjukkan jika orang mengotori tangan mereka dengan kuman-kuman lebih sering dibandingkan mencuci tangan mereka.
2. Cuci tangan Anda
Mencuci tangan Anda lebih sering dengan sabun dan air dapat mencegah penyebaran kuman pada diri Anda sendiri dan orang lain, berdasarkan Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit (CDC).
"Tak ada pengganti yang lebih baik selain menjadi waspada pada cuci tangan," kata Langan.
CDC merekomendasikan untuk menggosok tangan selama 20 detik - rentang waktu untuk menyanyikan lagu "Selamat Ulang Tahun" selama dua kali.
Langan mengatakan, jika Anda sedang bepergian dan tak dapat menemukan wastafel, maka pembersih tangan (hand sanitizer) cukup untuk membersihkan tangan Anda. Tetapi bila tangan Anda terlihat kotor, maka Anda harus mencucinya, kata Langan.
3. Dapatkan vaksin flu
Vaksinasi flu tahunan merupakan cara terbaik untuk melindungi diri Anda dari serangan flu, berdasarkan CDC. Waktu terbaik mendapatkan vaksin flu adalah sebelum aktivitas flu meningkat, tetapi masih belum terlambat mendapatkan vaksinasi flu musim ini, kata CDC.
Ini membutuhkan waktu sekitar dua minggu bagi orang untuk membangun kekebalan melawan flu setelah mereka mendapatkan vaksin.
Anda tidak dapat terserang flu dari sebuah vaksin flu. Suntikan vaksin flu tidak mengandung virus hidup, tetapi hanya protein virus.
Langan mencatat jika vaksin flu tidak dapat melindungi terhadap pilek, jadi mencuci tangan dan upaya perlindungan lain masih penting.
4. Batasi pertemuan dengan orang sakit
Bertemu dengan orang sakit kadang-kadang tidak dapat terhindarkan, tetapi jika Anda tahu seseorang sedang menderita flu atau penyakit menular lainnya, Anda harus sebisa mungkin membatasi pertemuan Anda dengan mereka, kata Langan.
Menurutnya, hal ini penting bagi orang dengan kondisi kesehatan yang dapat meningkatkan komplikasi dari flu seperti penyakit jantung, penyakit hati dan diabetes, atau sedang hamil.
The Food and Drug Administration mengatakan bahwa orang tua harus menjaga bayi mereka dari keramaian pada bulan-bulan pertama kelahiran untuk membatasi paparan orang-orang yang terinfeksi.
5. Tetap aktif dan praktikkan kebiasaan sehat
Gaya hidup sehat termasuk olahraga rutin, makan makanan yang sehat dan mendapatkan tidur yang cukup, baik untuk kesehatan Anda, kata Langan. Hal ini menurutnya dapat menolong Anda dari kondisi jatuh lemah akibat cuaca.
FDA mencatat jika perokok lebih rentan terhadap penyakit pernapasan, dan komplikasi dari penyakit ini, dibanding dengan yang bukan perokok.
Langan mengatakan, soal mengonsumsi suplemen, seperti vitamin C, vitamin E dan seng, tidak ada banyak bukti bahwa obat herbal tersebut dapat mencegah pilek, atau mengurangi rentang waktu gejala flu.
"Tidak ada salahnya menggunakan produk tersebut, tetapi banyak juga manfaat yang tidak terbukti," kata Langan.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
Tags: