Hasil ini membuat juara Liga Italia musim ini sekarang mengemas 92 poin dari 36 pertandingan.
Sementara itu Frosinone berada di posisi 17 klasemen sementara dengan raihan 32 angka, terpaut dua poin dari Udinese yang berada di peringkat 18 atau posisi teratas zona degradasi dengan dua laga tersisa, demikian yang dikutip dari laman resmi Liga Italia.
Bermain sebagai tuan rumah, Frosione bermain ofensif sejak kick-off babak pertama, dan membuat Inter sedikit kerepotan untuk keluar dari tekanan.
Baca juga: Klasemen Liga Italia: Inter juarai Serie A, Roma gagal tembus 4 besar
Davide Frattesi yang datang dari lini kedua berhasil menceploskan bola masuk ke gawang. Skor 0-1.
Pada menit ke-25, giliran Frosinone yang mengancam gawang Inter. Brescianini melepas tembakan melengkung dari ujung kotak penalti, yang masih belum bisa menaklukkan Sommer.
Baca juga: Inzaghi luar biasa bangga Inter Milan juara liga musim ini
Selepas jeda, Inter Milan mencoba balik menekan pertahanan Frosinone.
Mereka baru bisa menggandakan keunggulan pada menit ke-60. Barella memberikan bola terobosan pada Frattesi di dalam kotak penalti. Bola itu kemudian diumpankan lagi ke tengah kotak penalti dan disambar Arnautovic untuk mengubah skor menjadi 2-0.
Inter kemudian mencetak gol ketiga mereka pada menit ke-77. Sensi memberikan bola pada Tajon Buchanan yang bergerak mendekati kotak penalti dari sisi kiri.
Dia kemudian menusuk ke tengah saat berada di area ujung kotak penalti dan melepas tembakan ke tiang jauh yang gagal dijangkau kiper. Skor 3-0 untuk Inter.
Menit ke-80, Inter lagi-lagi mencetak gol. Kali ini giliran Lautaro Martinez yang menjebol gawang Frosinone dengan tembakan kaki kiri dari dalam kotak penalti.
Frosinone kembali kebobolan pada menit ke-84 dari skema serangan balik. Marcus Thuram membawa bola dari tengah lapangan menuju kotak penalti dan menaklukkan kiper dengan tendangan chip. Frosinone 0-5 Inter Milan.
Baca juga: Turunkan Emil Audero, Inter Milan tumbang 0-1 lawan Sassuolo