Jakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang biasa disapa Ahok mengatakan jika terbukti ada kecurangan dalam tes lelang jabatan kepala sekolah, maka kepala dinas pendidikan bisa dicopot.
"Kita akan panggil BKD untuk evaluasi, mungkin tes lelang jabatan diulang, atau copot Kadisdiknya kalau terbukti main politik sama kita," kata Ahok di Balaikota, Senin.
Ahok menilai arahan Kadisdik tidak sesuai dengan cita-cita transparansi lelang jabatan.
"Kadisdik bilang seleksi memprioritaskan para kepsek incumbent dan para calon kepala sekolah yang sudah memiliki sertifikat kepala sekolah, kita justru maunya guru-guru itu naik," kata Ahok.
Ahok menegaskan agar para guru memberi teladan yang baik dengan tidak contek mencontek saat tes.
"Kalau mainnya seperti itu tidak bisa diteladani lagi, kepala sekolah kan hanya pekerjaan tambahan untuk guru, bukan jadi ajang gara-gara terlalu banyak komite yang bayarin gajinya, ke depan akan kami selidiki, kalau memang terbukti akan kami tindak," katanya.
Sebelumnya, beberapa organisasi guru pagi ini menemui Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk melaporkan adanya dugaan kebocoran soal tes lelang jabatan kepala sekolaj yang diujikan pada 13-14 desember 2013.
Jika "main politik" Kadisdik dicopot, kata Ahok
16 Desember 2013 13:46 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (ANTARA /Rafiudddin Abdul Rahman)
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
Tags: