Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung memberikan subsidi ongkos transit daerah (OTD) dan tali asih kepada para jamaah calon haji (JCH) yang akan melaksanakan ibadah di Tanah Suci Makkah, Arab Saudi.

"Terkait OTD JCH pemkot memberikan subsidi sebesar Rp3.713.652," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bandarlampung, Makmur, di Bandarlampung, Rabu.

Dia menjelaskan bahwa OTD Lampung-Jakarta yang telah ditetapkan sebesar Rp4.951.535, kemudian Pemerintah Provinsi Lampung memberikan subsidi Rp1.237.884 sedangkan sisanya disubsidi oleh Pemkot Bandarlampung.

"Selain subsidi OTD, Pemkot Bandarlampung juga memberikan tali asih kepada para JCH sebesar Rp500.000, sajadah dan handuk serta lainnya," kata dia.

Kemudian, lanjut dia, JCH Bandarlampung yang akan berangkat pada kelompok terbang (kloter) pertama Lampung akan memasuki Asrama Haji pada 11 Mei mendatang.

"Nanti perlengkapan JCH seperti koper besar, koper kecil, tas paspor akan diterima semua JCH. Ada kelengkapan berupa paspor, gelang identitas, dan uang biaya hidup akan diterima masing masing JCH, setelah proses penerimaan di Asrama Haji Rajabasa," kata dia.

Makmur menghimbau kepada JCH Bandarlampung untuk menjaga kesehatan, banyak minum, dan jangan sampai kekurangan cairan karena kondisi cuaca panas di sana.

"Kami harap semua JCH dapat kembali lagi dengan sehat usai menjalani ibadah haji di Tanah Suci," kata dia.

Sementara itu, Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana meminta JCH memperhatikan kekuatan fisik mereka, sebab dikabarkan di Tanah Suci cuacanya sampai 40 derajat Celcius.

"Kekuatan fisik penting dijaga agar ibadahnya dapat lancar dan khusyuk," kata dia.

Diketahui jumlah JCH asal Kota Bandarlampung pada pelaksanaan Ibadah Haji 1445 Hijriah berjumlah 1.549 orang yang terdiri atas pria 675 orang dan 874 perempuan.

Baca juga: Menag imbau calon jamaah haji siapkan kebugaran fisik

Baca juga: 437 PPIH diberangkatkan ke Arab Saudi untuk persiapan sambut jamaah