Guangzhou (ANTARA) - Pameran impor dan ekspor China Canton Fair ke-135 ditutup pada Minggu (5/5) di Guangzhou, China selatan, dengan mencatatkan rekor jumlah kehadiran pembeli internasional, menurut pihak penyelenggara pameran tersebut.

Total 246.000 pembeli luar negeri dari 215 negara dan kawasan berpartisipasi dalam pameran luring Canton Fair, meningkat 24,5 persen dari gelaran sebelumnya.

Sejak dibuka pada 15 April lalu, Canton Fair telah menarik sekitar 160.000 pembeli dari negara dan kawasan yang berpartisipasi dalam Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra, meningkat 25,1 persen dari gelaran sebelumnya. Sekitar 50.000 pembeli dari Eropa dan Amerika Serikat turut menghadiri pameran itu, menandai peningkatan sebesar 10,7 persen.

Total transaksi ekspor luring Canton Fair ke-135 mencapai 24,7 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.202), sementara nilai transaksi ekspor via platform daring tercatat 3,03 miliar dolar AS, masing-masing naik 10,7 persen dan 33,1 persen, dibandingkan gelaran sebelumnya.

Diadakan kali pertama pada 1957, Canton Fair yang diselenggarakan secara luring tersebut digelar dua kali dalam setahun di Guangzhou, ibu kota Provinsi Guangdong.

Pameran itu merupakan ajang perdagangan internasional komprehensif dengan sejarah penyelenggaraan terpanjang di antara acara serupa lainnya di China, dan dianggap sebagai barometer perdagangan luar negeri China.