Kemenperin terima penghargaan DIPA 2014 dari SBY
10 Desember 2013 23:08 WIB
Presiden menyerahkan DIPA 2014 kepada Menteri Perindustrian Mohamad S Hidayat di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (10/12). Kementerian Perindustrian merupakan salah satu dari 7 kementerian terbaik yang menerima DIPA 2014 dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono , salahsatu prestasinya antara lain meraih Penilaian Insiatif Anti Korupsi (PIAK) dari KPK dengan nilai 6,8 serta lima kali menerima penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yaitu sejak tahun 2008 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). (Foto : Abror)
Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perindustrian merupakan salah satu penerima penghargaan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2014 dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Kemenperin merupakan salah satu dari tujuh kementerian/lembaga negara terbaik penerima DIPA 2014, demikian siaran pers yang diterima di Jakarta.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Presiden kepada Menteri Perindustrian Mohamad S Hidayat sebagai penerima pertama di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa.
Kementerian atau lembaga negara lainnya yang mendapatkan penghargaan yaitu Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kementerian Dalam Negeri serta Kementerian Kehutanan.
Kemenperin pada tahun 2011 juga telah menerima peringkat pertama Penilaian Insiatif Anti Korupsi (PIAK) dari KPK dengan nilai 6,86.
Selain itu, kementerian tersebut telah lima kali menerima penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yaitu sejak tahun 2008 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). (*)
Kemenperin merupakan salah satu dari tujuh kementerian/lembaga negara terbaik penerima DIPA 2014, demikian siaran pers yang diterima di Jakarta.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Presiden kepada Menteri Perindustrian Mohamad S Hidayat sebagai penerima pertama di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa.
Kementerian atau lembaga negara lainnya yang mendapatkan penghargaan yaitu Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kementerian Dalam Negeri serta Kementerian Kehutanan.
Kemenperin pada tahun 2011 juga telah menerima peringkat pertama Penilaian Insiatif Anti Korupsi (PIAK) dari KPK dengan nilai 6,86.
Selain itu, kementerian tersebut telah lima kali menerima penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yaitu sejak tahun 2008 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). (*)
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013
Tags: