Jakarta (ANTARA News) - Timnas Indonesia U-23 hanya menang tipis 1-0 dari Kamboja pada pertandingan penyisihan Grup B SEA Games 2013 di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar, Senin.

Anak asuh Rahmad Darmawan pada pertandingan perdana ini terlihat belum menunjukkan kemampuan terbaiknya. Beruntung Yandi Sofyan mampu memecah kebuntuan pada menit 52 sehingga membawa Timnas Garuda Muda meraih tiga poin.

"Di babak pertama permainan anak-anak tidak bisa berkembang. Banyak melakukan kesalahan sendiri dan komunikasi antar pemain juga kurang bagus," kata Rahmad Darmawan saat dikonfirmasi dari Jakarta.

Memasuki babak kedua, pihaknya melakukan beberapa kombinasi serangan namun hasilnya belum langsung menyengat. Banyak peluang yang seharusnya bisa menjadi gol sering terbuang percuma.

Beruntung Yandi Sofyan yang didorong ke depan yaitu menjadi striker mampu bekerja dengan baik meski pemain jebolan SAD ini tidak dalam kondisi prima setelah mengalami cedera.

"Saya senang Yandi bisa cetak gol tapi sebenarnya pertandingannya belum bagus. Pemain masih belum tenang," kata pria yang akrab dipanggil RD itu.

Hasil 1-0 sebenarnya bukan hasil yang ideal bagi Andik Vermansyah dan kawan-kawan karena pada pertandingan sebelumnya Kamboja mengalami kekalahan telak 0-3 dari tuan rumah Myanmar.

Meski menang, banyak kelemahan yang harus segera diperbaiki. Apalagi pada pertandingan kedua Grup B akan menghadapi tim kuat dan juga salah satu kandidat juara yaitu Thailand, Kamis (12/12).

"Kami akan menggunakan strategi yang berbeda. Thailand memiliki tim yang bagus dan terorganisir," kata mantan pelatih Arema Indonesia itu.

Meski mampu meraih poin maksimal di laga perdana, Timnas Garuda Muda masih tertahan di posisi tiga klasemen sementara Grup B dengan tiga poin. Raihan poin ini sama dengan Myanmar dan Thailand yang berada di posisi pertama dan kedua. Yang membedakan adalah selisih gol. (B016/I007)