Piala Thomas dan Uber
Ester akhiri penantian 14 tahun Indonesia lolos semifinal Piala Uber
3 Mei 2024 12:44 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo terjatuh saat berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya saat melawan pebulu tangkis tunggal putri Thailand Supanida Katethong dalam babak perempatfinal Piala Uber 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Jumat (3/5/2024). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/am.
Chengdu, China (ANTARA) - Tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo mengakhiri penantian 14 tahun bagi tim putri Indonesia untuk masuk ke babak semifinal Piala Uber, setelah Tim Merah Putih menang 3-0 atas Thailand.
Kepastian itu didapatkan setelah Ester memenangkan laga rubber game sengit atas wakil Thailand Supanida Katethong dengan skor 19-21, 21-19, 21-19 dalam tempo 83 menit.
“Senang bisa membawa Indonesia (ke semifinal), dan menjadi penentu kemenangan juga,” kata Ester saat ditemui usai pertandingan.
“Setelah 14 tahun akhirnya Indonesia bisa masuk ke semifinal, itu adalah target yang mau kami raih dan kami happy banget,” ujarnya menambahkan.
Adapun ini merupakan pertama kalinya sejak Indonesia lolos ke semifinal Piala Uber setelah edisi 2010 yang diadakan di Kuala Lumpur, Malaysia.
Gim pertama dan kedua berlangsung begitu ketat dengan kedua pemain muda ini saling memberikan tekanan satu sama lain demi merebut angka.
Baca juga: Ester sayangkan kurang tenang dan fokus saat kalah dari Aya Ohori
Baik Ester maupun Katethong sama-sama memiliki variasi serangan dan penempatan bola yang menyulitkan, sehingga penentu dari setiap gim adalah kontrol emosi yang baik di tengah tekanan.
Gim pertama di rebut oleh wakil Thailand 21-19, sementara Ester memaksakan adanya rubber game setelah menang dengan skor identik 21-19.
“Supanida bukan lawan yang mudah, ia adalah pemain dengan tipe menyerang. Tapi ritme saya tidak mau terburu-buru dan pokoknya tetap sabar dan tenang,” Ester.
Gim penentuan kembali berlangsung alot. Bagi Ester, ini adalah rubber game sengit keduanya setelah kalah dari pemain Jepang Aya Ohori pada babak fase grup terakhir, awal pekan ini.
Namun, membawa bekal berupa kegigihan dan daya tahan yang baik di lapangan, Ester dapat mengimbangi dan mengungguli lawan melalui pukulan-pukulan yang lebih keras dan efektif.
Baca juga: Indonesia turunkan kekuatan terbaik hadapi Thailand di perempat final
Selanjutnya: Sempat memimpin 14-10
Sempat memimpin 14-10, langkah Ester mulai perlahan dikejar oleh Katethong. Namun, sang tunggal putri kedua Indonesia tidak mengendurkan fokus dan mempertahankan keunggulan empat angka 17-13. Katethong terus mengejar dengan pasti hingga kedudukan berimbang 18-18, 19-19.
“Saya sudah sempat unggul tapi terkejar, di situ saya berusaha untuk mengembalikan fokus saya, supaya tidak terjadi lagi kejadian seperti saat saya menghadapi Aya Ohori. Saya berusaha lebih fokus dan tenang,” ujar Ester.
Matchpoint pertama direbut oleh Ester melalui smes keras menyilang, sebelum akhirnya para srikandi Indonesia dipastikan melaju ke semifinal Piala Uber 2024.
Indonesia akan berjumpa dengan Korea Selatan di babak empat besar, Sabtu (4/5).
“Ini sangat berarti untuk saya dan tim. Saya tidak mau cepat puas, ini bukan akhir dari segalanya. Saya harus lebih banyak belajar lagi dan bermain lebih baik lagi ke depannya,” kata dia.
Baca juga: Jaga asa ke semifinal, Gregoria buka kemenangan atas Thailand
Baca juga: Semakin dekat dengan semifinal, Apri/Fadia tambah poin untuk Indonesia
Kepastian itu didapatkan setelah Ester memenangkan laga rubber game sengit atas wakil Thailand Supanida Katethong dengan skor 19-21, 21-19, 21-19 dalam tempo 83 menit.
“Senang bisa membawa Indonesia (ke semifinal), dan menjadi penentu kemenangan juga,” kata Ester saat ditemui usai pertandingan.
“Setelah 14 tahun akhirnya Indonesia bisa masuk ke semifinal, itu adalah target yang mau kami raih dan kami happy banget,” ujarnya menambahkan.
Adapun ini merupakan pertama kalinya sejak Indonesia lolos ke semifinal Piala Uber setelah edisi 2010 yang diadakan di Kuala Lumpur, Malaysia.
Gim pertama dan kedua berlangsung begitu ketat dengan kedua pemain muda ini saling memberikan tekanan satu sama lain demi merebut angka.
Baca juga: Ester sayangkan kurang tenang dan fokus saat kalah dari Aya Ohori
Baik Ester maupun Katethong sama-sama memiliki variasi serangan dan penempatan bola yang menyulitkan, sehingga penentu dari setiap gim adalah kontrol emosi yang baik di tengah tekanan.
Gim pertama di rebut oleh wakil Thailand 21-19, sementara Ester memaksakan adanya rubber game setelah menang dengan skor identik 21-19.
“Supanida bukan lawan yang mudah, ia adalah pemain dengan tipe menyerang. Tapi ritme saya tidak mau terburu-buru dan pokoknya tetap sabar dan tenang,” Ester.
Gim penentuan kembali berlangsung alot. Bagi Ester, ini adalah rubber game sengit keduanya setelah kalah dari pemain Jepang Aya Ohori pada babak fase grup terakhir, awal pekan ini.
Namun, membawa bekal berupa kegigihan dan daya tahan yang baik di lapangan, Ester dapat mengimbangi dan mengungguli lawan melalui pukulan-pukulan yang lebih keras dan efektif.
Baca juga: Indonesia turunkan kekuatan terbaik hadapi Thailand di perempat final
Selanjutnya: Sempat memimpin 14-10
Sempat memimpin 14-10, langkah Ester mulai perlahan dikejar oleh Katethong. Namun, sang tunggal putri kedua Indonesia tidak mengendurkan fokus dan mempertahankan keunggulan empat angka 17-13. Katethong terus mengejar dengan pasti hingga kedudukan berimbang 18-18, 19-19.
“Saya sudah sempat unggul tapi terkejar, di situ saya berusaha untuk mengembalikan fokus saya, supaya tidak terjadi lagi kejadian seperti saat saya menghadapi Aya Ohori. Saya berusaha lebih fokus dan tenang,” ujar Ester.
Matchpoint pertama direbut oleh Ester melalui smes keras menyilang, sebelum akhirnya para srikandi Indonesia dipastikan melaju ke semifinal Piala Uber 2024.
Indonesia akan berjumpa dengan Korea Selatan di babak empat besar, Sabtu (4/5).
“Ini sangat berarti untuk saya dan tim. Saya tidak mau cepat puas, ini bukan akhir dari segalanya. Saya harus lebih banyak belajar lagi dan bermain lebih baik lagi ke depannya,” kata dia.
Baca juga: Jaga asa ke semifinal, Gregoria buka kemenangan atas Thailand
Baca juga: Semakin dekat dengan semifinal, Apri/Fadia tambah poin untuk Indonesia
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Tags: