Southampton (ANTARA News) - Manuel Pellegrini menegaskan dirinya puas dengan raihan satu angka setelah Manchester City kembali gagal menemukan solusi untuk penampilan tandang tidak konsisten mereka saat bermain imbang 1-1 di markas Southampton.

Sejauh ini, pasukan Pellegrini hanya dua kali menang dari delapan penampilan tandang di Liga Utama Inggris, dan kegagalan mereka untuk menang di St Mary berarti mereka menyia-nyiakan kesempatan untuk memangkas jarak dengan pemuncak klasemen Arsenal menjadi tiga angka.

Sergio Aguero membawa City unggul pada menit kesembilan namun Dani Osvaldo mampu menyamakan kedudukan sebelum turun minum, sehingga kedua tim berbagi satu angka pada Sabtu.

Dan pelatih City Pellegrini, yang timnya tertinggal lima angka dari pemuncak klasemen Arsenal menjelang pertandingan The Gunners melawan Everton pada Minggu berkata, "Saya pikir ini adalah hasil bagus bagi kami, nilai yang bagus, dan saya tidak merasa kami kehilangan dua angka."

"Pada beberapa pertandingan ketika kami bermain tandang, saya memiliki perasaan bahwa kami layak mendapatkan lebih, namun saya pikir pada hari ini hasil imbang merupakan hasil yang layak didapat kedua tim."

"Mungkin untuk imbang dengan Southampton merupakan cara kami bermain normal pada hari ini."

"Mungkin pada hari yang lain, kami akan kehilangan angka-angka. Ketika Anda tidak bermain baik dan Anda tidak dapat menang, penting untuk mendapatkan angka."

Pellegrini menegaskan hasil pertandingan dapat saja berbeda seandainya penyerang Argentina Aguero memaksimalkan peluang keduanya, sebelum Osvaldo menyamakan kedudukan melalui gebrakan individual mengagumkannya.

Namun ia mengakui City berkontribusi terhadap kegagalan mereka untuk mempertahankan penguasaan bola setelah mendominasi babak pertama pertandingan.

"Kami memulainya dengan sangat baik, kami mencetak gol, mendapatkan kesempatan untuk mencetak (gol) yang kedua, dan setelahnya kami bermain terlalu cepat," tambah Pellegrini.

"Southampton merupakan tim yang sangat bagus dan jika Anda memberi bola kepada mereka, mereka memiliki pemain-pemain berbahaya."

"Itu adalah masalah pada babak pertama dan pada babak kedua kami terlalu mudah kehilangan bola."

Sementara itu, pelatih Southampton Mauricio Pochettino gembira dengan respon timnya setelah menelan tiga kekalahan beruntun.

Dengan panjangnya daftar cedera pemain, Pochettino dipaksa untuk memainkan sejumlah pemain lapis kedua, namun ia percaya semangat yang diperlihatkan timnya terikat kuat sampai sisa akhir musim.

"Itu merupakan nilai yang sangat penting pada hari ini, untuk mengakhiri hasil-hasil buruk yang kami dapatkan," kata Pochettino.

"Kami menghadapi beberapa masalah cedera. Secara psikologis, mengakhirinya dengan hasil positif merupakan hal mengagumkan bagi kami."

"Saya pikir laju hasil yang buruk ini disebabkan beberapa faktor yang berbeda."

"Mungkin kami tidak beruntung pada beberapa pertandingan namun tim ini percaya dan secara keseluruhan saya pikir tim ini memiliki laju yang bagus."

"Kami berusaha bermain baik. Saya pikir hari ini kami mengalahkan Manchester City dalam penguasan bola, melawan tim yang memiliki rekor penguasaan bola terbaik di liga."

"Secara keseluruhan ya, saya sangat gembira dengan tim."

Gol Osvaldo merupakan momen paling mengagumkan di pertandingan iin, ketika pemain asal Italia itu melepaskan penyelesaian melengkung sempurna setelah menaklukkan dua bek City.

"Saya pikir itu merupakan gol hebat, kami semua dapat melihat bahwa itu merupakan gol yang mengagumkan," tambah Pocchetino dikutip AFP.

(SYS/H-RF/A016)