Jakarta (ANTARA) - Ajang pameran bahan bangunan dan keramik Megabuild Indonesia edisi ke-21 dan Keramika Indonesia edisi ke-10 siap digelar pada 9-12 Mei 2024 di Jakarta Convention Center (JCC) dengan mengambil tema khusus, Sustainable Future: Connection, Collaboration, and Innovation.

“Pameran ini bertujuan menjadi sarana bagi pelaku industri untuk memperluas jaringan, berkolaborasi, dan berinovasi secara berkelanjutan,” kata Presiden Direktur Panorama Media Royanto Handaya selaku penyelenggara pameran saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis.

Nantinya, ada lebih dari 200 jenama di industri bangunan dan keramik yang akan berpartisipasi di ajang tersebut. Selain pameran, Megabuild Indonesia dan Keramika juga diisi oleh sejumlah acara menarik, antara lain konferensi bersama permbicara yang ahli di bidangnya, serta kompetisi desain untuk kalangan mahasiswa.

“Kami berharap acara ini dapat mengangkat industri keramik Indonesia ke panggung global dan memperkenalkan praktik terbaik yang mendukung pembangunan berkelanjutan,” kata Ketua Umum Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (ASAKI) Edy Suyanto.

Baca juga: ASAKI: Kapasitas ekspansi keramik bertambah 88 juta meter persegi

Baca juga: Tim ilmuwan China kembangkan keramik insulasi termal berkualitas


Lebih lanjut, ajang ini juga akan menghadirkan zona Synergy Green Property atau zona pameran baru yang menampilkan pengembang dengan komitmen terhadap keberlanjutan.

Di zona itu, pengunjung dapat berinteraksi langsung dengan pengembang dan menjajaki properti ramah lingkungan yang menawarkan manfaat ekonomi signifikan (termasuk pembebasan PPN sebesar 11 persen).

Adapun rangkaian diskusi dan seminar yang akan dihadirkan dalam ajang tersebut, antara lain sesi ‘The Future of Sustainable Construction’ untuk membahas prinsip lean, strategi bangunan hijau, dan teknologi BIM, sesi ‘Construction Industry Outlook 2024: The Most Update of the IKN Nusantara’ untuk mengetahui kemajuan IKN dan eksplorasi proyek terhadap pembangunan berkelanjutan, dan sesi ‘Beyond Green Buildings: Innovative Strategies for Sustainable Development’ untuk membahas pendekatan inovatf dalam pengembangan berkelanjutan.

“Acara ini membuka jalan bagi para desainer dan arsitek untuk memanfaatkan teknologi dan strategi terbaru dalam menciptakan ruang yang efisien dan estetis,” tutup Sekretaris Jenderal Himpunan Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Adi Surya T.

Untuk hadir mengikuti ajang pameran Megabuild Indonesia dan Keramika Indonesia ini, pengunjung tidak akan dikenakan biaya masuk (gratis) dan pendaftaran pengunjung dapat dilakukan di laman situs resmi mereka www.megabuild.co.id atau www.keramika.co.id.

Baca juga: Perluas layanan, Kemenperin tingkatkan daya saing industri keramik

Baca juga: Kemenperin siapkan instrumen cegah banjirnya keramik impor

Baca juga: Menperin: utilisasi industri keramik turun setelah alami ekspansi