Depok (ANTARA) - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Dirjen Diktiristek RI) Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, melakukan peninjauan lokasi pelaksanaan UTBK-SNBT 2024 gelombang pertama di Kampus Universitas Indonesia (UI) Depok, Selasa.

Prof. Haris didampingi oleh Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Prof. Drs. H. Ganefri, M.Pd., Ph.D.; Ketua Pelaksana SNPMB Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie, Ph.D.; dan Sekretaris SNPMB, Bekti Cahyo Hidayanto, S.Si., M.Kom.

Baca juga: 14.516 calon mahasiswa ikuti UTBK 2024 di Unair

"Dari peninjauan yang telah dilakukan, Prof. Haris mengapresiasi upaya UI dalam menyelenggarakan UTBK 2024 sehingga pelaksanaan ujian dapat disiapkan sebaik mungkin," kata Prof. Haris.

Peninjauan diawali dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), dimana Prof. Haris disambut oleh Plt. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA dan Dekan FEB UI Teguh Dartanto, Ph.D. Rombongan memasuki salah satu ruang ujian untuk melihat secara langsung kondisinya dan suasana berlangsungnya ujian.

"Dengan pengalaman UI yang sudah beberapa kali menjadi salah satu pusat pelaksanaan ujian, secara umum UI telah mempersiapkan dengan sangat baik," katanya.

Fasilitas yang disediakan oleh UI juga dapat memenuhi kebutuhan para peserta ujian, termasuk peserta difabel. Secara pelaksanaan nasional, mereka merupakan salah satu prioritas yang harus diberikan kemudahan akses sehingga dapat terfasilitasi kebutuhannya dalam mengikuti ujian SNBT—UTBK ini.

Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih kepada UI karena telah mendukung dan mempersiapkan pelaksanaan UTBK tahun ini dengan baik,” ujar Prof. Haris.

Selain itu, dari peninjauan yang telah dilakukan, Prof. Ganefri bersyukur pelaksanaan UTBK pagi ini dapat dimulai dengan lancar di UI. Ia mengatakan, dari peninjauan yang dilakukan juga dapat dilihat bahwa tingkat kehadiran peserta mendekati 100 persen.

Baca juga: UI siapkan 57 ruang dan 2.111 komputer bagi 52.148 peserta UTBK

Adapun, jumlah peserta UTBK tahun ini sebanyak 785.058 dan terdapat 74 pusat UTBK. Kemendikbudristek telah memberikan perluasan akses pada daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di Indonesia, yaitu terdapat 6 sub UTBK di Mentawai, Nias, Buol, Anambas, dan Sangihe Talaud. Walaupun jumlah pesertanya terbilang kecil, namun mereka sangat merasa terbantu dengan dibukanya perluasan akses ini.

Ia juga menambahkan bahwa terdapat penambahan sub UTBK di tujuh Politeknik, yaitu Batam, Ketapang, Sambas, Indramayu, Nusa Utara, Tual, dan Fakfak.

Sementara itu, Prof. Dedi mengatakan bahwa pada pelaksanaan UTBK tahun ini, UI sudah menyiapkan 29 lokasi ujian yang terbagi menjadi 57 ruang ujian dan tersebar di Kampus UI Depok dan Salemba.

"UI juga telah menyiapkan 1.870 komputer utama yang akan digunakan oleh 52.148 peserta UTBK 2024 di UI. Selain itu, hal lain yang telah kami siapkan dan perhatikan adalah fasilitas kesehatan beserta para petugas kesehatan," ujarnya.

"Hal ini kami sediakan apabila nanti terdapat peserta yang sakit, sehingga mereka bisa segera mendapat pertolongan dan pelaksanaan UTBK di UI dapat tetap berjalan dengan baik,” kata Prof. Dedi.

Baca juga: Universitas Brawijaya libatkan 899 petugas pelaksana UTBK 2024