Piala Thomas dan Uber
Apri/Fadia genapkan dominasi Indonesia atas Uganda dalam fase grup
29 April 2024 18:42 WIB
Foto arsip - Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti (kanan) mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis ganda putri Belanda Debora Jille dan Cheryl Seinen pada pertandingan babak pertama (32 besar) turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (23/1/2024). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Chengdu, China (ANTARA) - Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menggenapkan keunggulan Indonesia atas Uganda menjadi 4-0 pada fase grup Piala Uber 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Senin.
Mereka mengalahkan Husina Kobugabe/Gladys Mbabazi dengan 21-9, 21-11 dalam tempo 21 menit.
"Saya cukup senang bisa kembali ke lapangan lagi di Thomas-Uber yang diadakan menjelang Olimpiade. Sekiranya ini menjadi motivasi buat saya dan Fadia," kata Apri kepada pers usai pertandingan.
Apri/Fadia terlihat bermain santai tapi tetap melancarkan serangan-serangan yang efektif mengatasi lawan.
Baca juga: Ruzana pastikan Indonesia ke perempat final Piala Uber
Meski demikian, Apri/Fadia memuji Konugabe dan Mbabazi karena terus menunjukkan semangat yang luar biasa.
"Kita apresiasi banget sama tim Uganda yang diisi oleh empat orang, tapi semangat dan memberikan yang terbaik," kata Fadia.
Meskipun Indonesia telah memastikan tempat perempat final Piala Uber 2024, Apri/Fadia mengaku tak ingin mengendurkan fokus dan semangat menghadapi Jepang dalam pertandingan terakhir fase grup Rabu lusa.
Apri/Fadia kemungkinan besar bertemu dengan unggulan Jepang Nami Matsuyama/Chiharu Shida.
Baca juga: Komang Ayu gandakan keunggulan Indonesia atas Uganda
“Pastinya kami semua menjaga badan dengan baik karena cuacanya sangat tidak mendukung. Saya hanya mengingatkan ke teman-teman untuk menjaga makannya, kondisinya, karena lusa kita akan tampil all out banget melawan Jepang dan kita saling support,” kata Apri.
Kapten tim Uber Indonesia itu mengatakan fokusnya kini sebagai pemimpin adalah hanya mengingatkan rekan-rekannya fokus dalam setiap pertandingan.
“Jujur, sedikit sekali (arahan yang saya berikan untuk tim) karena teman-teman memiliki karakter masing-masing. Saya hanya mengingatkan untuk main dengan tenang, nyaman, dan tidak perlu memikirkan kami dulu. Masih itu dulu, sesimpel itu,” kata peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Baca juga: Ester buka kemenangan pertama tim Uber Indonesia atas Uganda
Mereka mengalahkan Husina Kobugabe/Gladys Mbabazi dengan 21-9, 21-11 dalam tempo 21 menit.
"Saya cukup senang bisa kembali ke lapangan lagi di Thomas-Uber yang diadakan menjelang Olimpiade. Sekiranya ini menjadi motivasi buat saya dan Fadia," kata Apri kepada pers usai pertandingan.
Apri/Fadia terlihat bermain santai tapi tetap melancarkan serangan-serangan yang efektif mengatasi lawan.
Baca juga: Ruzana pastikan Indonesia ke perempat final Piala Uber
Meski demikian, Apri/Fadia memuji Konugabe dan Mbabazi karena terus menunjukkan semangat yang luar biasa.
"Kita apresiasi banget sama tim Uganda yang diisi oleh empat orang, tapi semangat dan memberikan yang terbaik," kata Fadia.
Meskipun Indonesia telah memastikan tempat perempat final Piala Uber 2024, Apri/Fadia mengaku tak ingin mengendurkan fokus dan semangat menghadapi Jepang dalam pertandingan terakhir fase grup Rabu lusa.
Apri/Fadia kemungkinan besar bertemu dengan unggulan Jepang Nami Matsuyama/Chiharu Shida.
Baca juga: Komang Ayu gandakan keunggulan Indonesia atas Uganda
“Pastinya kami semua menjaga badan dengan baik karena cuacanya sangat tidak mendukung. Saya hanya mengingatkan ke teman-teman untuk menjaga makannya, kondisinya, karena lusa kita akan tampil all out banget melawan Jepang dan kita saling support,” kata Apri.
Kapten tim Uber Indonesia itu mengatakan fokusnya kini sebagai pemimpin adalah hanya mengingatkan rekan-rekannya fokus dalam setiap pertandingan.
“Jujur, sedikit sekali (arahan yang saya berikan untuk tim) karena teman-teman memiliki karakter masing-masing. Saya hanya mengingatkan untuk main dengan tenang, nyaman, dan tidak perlu memikirkan kami dulu. Masih itu dulu, sesimpel itu,” kata peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Baca juga: Ester buka kemenangan pertama tim Uber Indonesia atas Uganda
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024
Tags: