China rilis rencana aksi untuk tingkatkan perdagangan digital
29 April 2024 09:32 WIB
Seorang pengusaha mempersiapkan pertunjukan siaran langsung untuk menjual produk di Desa Lizu, Kota Yiwu, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 23 Mei 2023. ANTARA/Xinhua/Du Xiaoyi.
Beijing (ANTARA) - Kementerian Perdagangan China pada Minggu (28/4) mengatakan bahwa pihaknya belum lama ini telah merilis rencana aksi tiga tahun yang bertujuan untuk meningkatkan perdagangan digital.
Rencana aksi tersebut terdiri dari 20 langkah-langkah terperinci yang mencakup lima kampanye utama, menurut kementerian itu.
Selama tiga tahun ke depan mulai 2024, China akan berupaya memperkuat fondasi pengembangan perdagangan digital dan merangsang konsumsi digital.
Dalam periode tersebut, China juga akan menggalang berbagai upaya untuk meningkatkan digitalisasi perdagangan jasa, membangun rantai industri digital dan rantai pasokan yang kuat, serta memperdalam kerja sama internasional terkait ekonomi digital.
Dengan ekonomi global yang mengalami transformasi digital sangat cepat, perdagangan digital telah muncul sebagai pendorong utama pembangunan berkualitas tinggi. China telah mempertahankan posisinya sebagai pasar retail online terbesar di dunia selama 11 tahun berturut-turut, dengan proporsi e-commerce lintas perbatasan dalam total impor dan ekspor perdagangan barang yang terus meningkat.
Rencana aksi tersebut terdiri dari 20 langkah-langkah terperinci yang mencakup lima kampanye utama, menurut kementerian itu.
Selama tiga tahun ke depan mulai 2024, China akan berupaya memperkuat fondasi pengembangan perdagangan digital dan merangsang konsumsi digital.
Dalam periode tersebut, China juga akan menggalang berbagai upaya untuk meningkatkan digitalisasi perdagangan jasa, membangun rantai industri digital dan rantai pasokan yang kuat, serta memperdalam kerja sama internasional terkait ekonomi digital.
Dengan ekonomi global yang mengalami transformasi digital sangat cepat, perdagangan digital telah muncul sebagai pendorong utama pembangunan berkualitas tinggi. China telah mempertahankan posisinya sebagai pasar retail online terbesar di dunia selama 11 tahun berturut-turut, dengan proporsi e-commerce lintas perbatasan dalam total impor dan ekspor perdagangan barang yang terus meningkat.
Pewarta: Xinhua
Editor: Ade irma Junida
Copyright © ANTARA 2024
Tags: